Tukang Tarik Meter PLN Rayon Lubuk Pakam Rugikan Pelanggan

Editor: metrokampung.com
Petugas sedang memasang sambungan baru ke rumah pelanggan.

Lb Pakam, metrokampung.com

Sejumlah pelanggan baru PLN Rayon Lubuk Pakam mengeluhkan perbuatan oknum tukang tarik kWh meter. Mereka terkesan mencari keuntungan dengan cara mengharuskan membeli tambahan kabel kepada pemasang baru. 
 
Jika menolak maka oknum penarik meter akan menakuti calon pelanggan baru tersebut dengan mengatakan jaringan listrik akan lama masuk ke rumah pelanggan. Butuh waktu berbulan mungkin tahunan karena jatah kabel PLN belum ada di gudang.
 
Sehingga para pelanggan baru mau tidak mau menuruti permintaan pembelian kabel tambahan.
 
"Ngeri kali permainan para tukang tarik meter itu. Katanya kabel jatah PLN kurang jadi kita harus membelinya melalui mereka. Jika tidak dibeli sekarang, gak tau kapan listrik bisa masuk ke rumah kita. Butuh waktu berbulan bahkan tahunan katanya baru masuk jika menunggu kabel jatah PLN," ujar Simson salah satu pelanggan baru PLN seraya membantah jika rumahnya didatangi petugas lebih dulu untuk dilakukan pemeriksaan jaringan sebelum permohonan sambungan baru disetujui PLN.
 
"SLO (Sertifikat Laik Operasi) aku  bayarkan bersamaan saat pendaftaran menjadi pelanggan baru. Dan mereka yang bikin SLO gak ada datang ke rumahku untuk mencek jaringan lebih dulu,"tambah Simson.
 
Sementara, Rustiono pelanggan baru lain menuturkan jika dirinya pernah ditawarkan menggunakan stand meter manual hasil cabutan dari daerah lain dengan syarat harga tinggi.

"Tapi kita tidak bisa mengubah nama kepemilikan karena nanti ditakutkan akan bermasalah,"ungkap Rustiono, warga Lubuk Pakam, Selasa (10/8/21).
 
Informasi diperoleh, sesuai dengan Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Nomor 07 Tahun 2010 disebutkan tidak adanya yang namanya biaya beli tiang atau beli kabel untuk mempercepat proses penyambungan karena tiang dan kabel listrik merupakan tanggung jawab PLN dan merupakan investasi PLN.
 
Plt Manager Komunikasi PLN UIW Sumut Yasmir Lukman mengucapkan terima kasihnya kepada wartawan terkait laporan dugaan ulah nakal oknum penarik meter.
 
"Siap. Terima kasih masukkan buat PLN bang,"tulis Yasmir melalui whatsApp.(dra/mk)
Share:
Komentar


Berita Terkini