Moro, metrokampung.com
Setelah menunggu beberapa tahun lamanya sejak dari tahun 2014,akhirnya kecamatan Sugi besar bisa berdiri sendiri dan resmi berpisah dengan kecamatan Moro, hal ini terbukti dengan hadirnya sosok camat yang baru di kecamatan tersebut pada hari Kamis (3/02/2022) sekaligus menjalin silaturahmi bersama dengan masyarakat dan tokoh-tokoh masyarakat yang ada di kecamatan yang baru.
Setelah menunggu beberapa tahun lamanya sejak dari tahun 2014,akhirnya kecamatan Sugi besar bisa berdiri sendiri dan resmi berpisah dengan kecamatan Moro, hal ini terbukti dengan hadirnya sosok camat yang baru di kecamatan tersebut pada hari Kamis (3/02/2022) sekaligus menjalin silaturahmi bersama dengan masyarakat dan tokoh-tokoh masyarakat yang ada di kecamatan yang baru.
Kapolsek Moro AKP Efendi Marpaung,SH hadir dalam temu ramah dengan camat Sugi besar yang baru. |
"Saya sangat berterimakasih kepada pemerintah yang telah mengabulkan apa yang menjadi keinginan oleh masyarakat Sugi besar selama ini,dan kepada para tim-tim yang bekerja keras selama ini yang tak bisa saya ucapkan namanya satu persatu saya ucapkan terimakasih atas perjuangannya selama ini.
"Dan kepada pemimpin kami yang baru kiranya mau membimbing kami selaku kepala desa yang ada di kecamatan Sugi besar ini,agar kedepannya kecamatan yang baru ini bisa cepat berkembang sesuai harapan kita bersama,kami siap ditegur jika kami salah dan siap bekerja sama dengan pemimpin yang baru demi kemajuan kita bersama.
Dan satu lagi permintaan masyarakat, seandainya kecamatan yang baru ini kedepannya membutuhkan tenaga honorer di kantor, kami sangat berharap agar pemimpin yang baru ini bisa merekomendasikan putra-putri yang ada di tujuh desa ini kepada pemerintah untuk bisa bekerja di kantor kecamatan yang baru ini nantinya.
Sementara itu, camat Sugi besar, Samat,S.sos,M.si,dalam sambutannya mengatakan, Sugi besar ini kalau saya lihat SDM nya sangat memadai,hal ini terbukti dengan adanya putra-putri di kecamatan Sugi besar ini yang sedang melanjutkan sekolah sampai kejenjang perkuliahan, bahkan ada yang sampai ke luar negeri menyelesaikan S2, sungguh suatu pencapaian yang luar biasa.
Untuk itu,baik itu masyarakat maupun kepala desa yang ada disini, supaya sama-sama kita bekerja dalam memajukan kecamatan yang baru ini,dan yang paling penting kepada kepala desa agar handphone selalu bisa dihubungi disaat jam kerja,jangan sudah dihubungi tapi tidak diangkat,alasan handphone tinggal dan lupa membawa,ucap camat samat kepada kades yang ada.
"Mengenai permintaan masyarakat agar tenaga honorer yang mau dipekerjakan di kantor kecamatan supaya di utamakan dari kalangan masyarakat yang sudah tamat SMA, camat Samat mengatakan"untuk saat ini saya belum bisa menjawab,kita tunggu tahun ini sampai diadakannya perubahan anggaran.
Camat Naru Sugi Besar, Samat, S.Sos M.Si. |
Pantauan awak media metrokampung com dilapangan,dari tujuh kepala desa yang ada di kecamatan Sugi besar yang baru, hanya kades keban(Taufik )yang tidak ikut hadir dalam acara temu ramah saat itu..
Penulis...Sahat Sijabat
Editor...... Simon Sinaga
Penulis...Sahat Sijabat
Editor...... Simon Sinaga