Pakpak Bharat, metrokampung.com
Puluhan Mahasiswa mengatasnamakan Peduli Lingkungan Hidup menggelar aksi demo di lokasi pembangunan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Mesin yang sedang dikerjakan PT. Sumatra Energi Lestari (SEL) yang berada di Desa Pardomuan Kecamatan Sitellu Tali Urang Julu (STTUJ) Kabupaten Pakpak Bharat Sumut, Senin (06/06/2022).
Adapun tuntutan Pemuda Mahasiswa Peduli Lingkungan sebagai berikut:
1. Menutup PT SEL atas pelanggaran terhadap peraturan pemerintahan nomor 22 tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.
2. Melakukan remediasi terkait pencemaran lingkungan di sungai Lae Ordi.
3. Meminta penegak hukum memanggil dan menindak tegas untuk mengadili Direktur PT.SEL.
4. Menutup PT. SEL dan bertanggung jawab dan menyanggupi atas kerugian akibat pencemaran air di sungai Lae Ordi.
Dalam aksi unjuk rasa tersebut, para mahasiswa turut membawa spanduk, pita tali, selebaran, dan kertas karton yang berisi berbagai tuntutan.
Dalam orasinya koordinator aksi Insial SP mengutarakan berbagai tuntutan serta keluhan masyarakat terhadap dampak pencemaran lingkungan Lae ordi yang dilakukan oleh pihak PT SEL. Dalam kertas tuntutan para mahasiswa tersebut, sebagai bentuk keseriusan pihak PT.SEL untuk menanggapi tuntutan para pendemo kemudian di tandatangani oleh staf PT SEL itu sendiri.
Ketika usai melakukan aksi di depan gerbang masuk milik PT.SEL, puluhan mahasiswa langsung meninjau lokasi dimana selama ini PT.SEL membuang limbah tanah ke sungai, ketika itu para mahasiswa mencurigai bahwa pihak PT.SEL tidak mengindahkan hasil daripada RDP DPRD Pakpak Bharat, untuk menghentikan kegiatan PT.SEL untuk sementara waktu setelah dilakukannya RDP.
Ketika itu para mahasiswa meminta langsung kepada pihak PT.SEL agar segera menyanggupi segala tuntutan mereka paling lambat dalam satu minggu terhitung mulai dilakukan aksi dini hari, para mahasiswa tersebut meminta agar selama tuntutan mereka belum di realisasikan pihak PT.SEL, aktivitas PT.SEL di lokasi dihentikan.
Dalam acara aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh Aliansi Pemuda Mahasiswa Peduli Lingkungan (APMPL) berjalan dengan lancar dan tertib,serta tidak menimbulkan konflik dan gesekan.(vikram/mk)