 |
| Anggota SPP berkumpul di kantor Afdeling sebelum ke areal HGU. |
Tamora, metrokampung.com
Penjagaan lahan HGU Penara Kebun di Desa Penara Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang masih terus dilakukan oleh Serikat Pekerja Perkebunan (SPP) PTPN2.
Pada hari kedua penjagaan, Senin (30/1/23) jumlah anggota SPP yang beranggotakan karyawan PTPN2 lebih banyak dari sebelumnya.
Jika di hari pertama, Minggu (29/1/23) berjumlah 300 orang yang diturunkan pada hari kedua mencapai 500 orang lebih anggota SPP berjaga di Afdeling III Penara Kebun.
Mereka berasal dari seluruh kebun PTPN2. Selain menggunakan mobil dinas milik perkebunan, ratusan karyawan yang tergabung dalam anggota SPP diangkut menggunakan bus berbadan besar.
Hal ini dilakukan pasca Pengadilan Negeri (PN) Lubuk Pakam menunda eksekusi dalam waktu yang tidak ditentukan terkait gugatan Rokani dkk. Sehingga PTPN 2 tidak mau kecolongan. Ratusan anggota SPP dikerahkan berjaga di lokasi HGU kebun sawit tersebut.
Kasubbag Komunikasi Perusahaan Rahmat Kurniawan membenarkan jika pihaknya masih terus melakukan penjagaan di areal kebun HGU milik mereka.
Mengingat areal tersebut merupakan HGU aktif. Rahmat pun mengaku bangga terhadap semangat kawan-kawan pengurus dan anggota SPP PTPN2 dalam mempertahankan aset negara.
"PTPN2 tempat 18 ribu karyawannya mencari nafkah. Wajar jika para karyawan spontan bereaksi mempertahankan areal HGU. Dan merekalah yang sebenarnya bergelar Pahlawan Perkebunan yang notabene mempertahankan aset negara, "sebut Rahmat di areal Kebun Penara.
Pantauan wartawan, meski berjumlah besar namun para anggota SPP tertib mematuhi perintah atasan mereka.(dra/mk)
