![]() | ||
Penutupan : Sekdako Binjai, H. Irwansyah Nasution, S.Sos saat menyampaikanb sambutannya pada acara penutupan, Selasa | malam (7/3/2023). |
Binjai, Metrokampung.com
Pembinaan dan prestasi bulutangkis Kota Binjai memang sudah lumayan baik. Hal itu tentu berkat kerja keras dan keseriusan para pengurus klub dan perkumpulan bulutangkis yang ada di Kota Binjai beserta para pengurus Pengkot PBSI Kota Binjai, sehingga regenerasi bisa terus berjalan dengan baik dan atmosfir persaingan antar klub dan perkumpulan pun berjalan dengan sehat.
Selain itu, adanya turnamen bisa semakin meningkatkan gairah para pemain untuk terus berlatih, termasuk para pemain tua (old crack). Ya, seperti turnamen PB. Kemenag tahun 2023 yang digelar di lapangan PB. Kemenag (kantor Kemenag Binjai).
Turnamen itu memperebutkan piala Sekdako Binjai dan ditutup secara resmi oleh Sekdako Binjai, H. Irwansyah Nasution, S.Sos, Selasa malam (7/3/2023). Yang menarik, turut hadir dalam acara penutupan tersebut Carateker PBSI Kota Binjai H. Supardi, SKp,MKM yang juga menjabat Kabid Organisasi dan Kelembagaan Pengprov PBSI Sumut beserta para pengurus baru Pengkot PBSI Binjai, seperti Ketua Panji Prima Budi, SPd, Wakil Ketua II Lettu CKU Zulkarnain, Humas Budi Zulkifli Hasibuan, SH dan Kabid Dana & Usaha Rommy Singh.
Ketua PB. Kemenag Binjai, Zulham,SAg,MSi dalam laporan panitia mengaku senang dan merasa terhormat karena acara penutupan itu turut dihadiri oleh Carateker PBSI Binjai dan para pengurus terpilih. Lebih lanjut dia pun melaporkan bahwa turnamen itu bersifat internal.
" Siapa saja yang pernah bermain dan berlatih di PB. Kemenag boleh ikut. Nah, selanjutnya para pemain itu pun dipilih dan dibagi, sehingga secara keseluruhan ada 8 tim yang ikut ambil bagian, sehingga seluruhnya ada 80 orang pemain yanh ikut serta, karena 1 tim terdiri dari 10 orang pemain," ujarnya.
Jadi, ada 8 tim dan ke-8 tim itu pun dibagi ke dalam 2 pool. Sekda pun ikut, tapi sayang sudah kalah dan gagal melangkah ke grand final.
Namun, walaupun kalah dan gagal, tetap semangat. Ya, karena menang atau kalah, itu adalah hal yang biasa.
Bahkan, selain mempertandingkan kelompok umur dewasa dan old crack, turut dipertandingkan juga kelompok umur anak- anak dan taruna. Bravo PB. Kemenag, semoga turnamen itu bisa terus berlanjut di masa- masa yang akan datang.(BD)