 |
| Pelaku saat diamankan di Polsek Kualuh Hilir. |
Labura, metrokampung.com
Masyarakat Dusun Terusan Desa Teluk Piai Kecamatan Kualuh Hilir Kabupaten Labuhan Batu Utara mendadak heboh, pasalnya, terjadi pembunuhan, Selasa (25/4/2023) sekitar pukul, 01.00 Wib.
Hasil konfirmasi dari masyarakat sekitar, motif dari kejadian karena tersinggung, si korban berinisial "JM" menagih kekurangan uang dari kesepakatan meraka sebelumnya, si korban sempat mengeluarkan kata-kata yang menyudutkan/membuat si pelaku berinisial "Aleks Tamba" tersinggung dengan bahasa memberitahu ke masyarakat bahwa si pelaku sudah sering memakai si korban, karna sipelaku seorang homo seksual.
Sambung masyarakat yang lain, setiap mereka nelakukan homo seksual seperti suami istri, pelaku membayar si korban Rp.150.000 setiap melakukan.
Dan keterangan dari pelaku sudah sering mereka melakukannya. Tiba saatnya si pelaku kekurangan uang dari hasil kesepakatan itu, si korban menagih kekurangan dari hasi kesepakatan di pakter tuak, sebelumnya si pelaku menyatakan pulang kerumah menjemput atau mengambil uang dari kekurangan dari kesepakatan, karena si pelaku habis kendali dan tersinggung si pelaku mengambil sebuah parang dari dapur rumahnya dan menunggu si korban di jalan. Sesudah ketemu di jalan si pelaku memanggil si korban dengan bahasa memberi kekurangan dari hasil perjanji mereka, alhasil si pelaku langsung menebas kepala bagian belakang si korban lebih kurang 5 kali, dan membuat si korban tidak berdaya lagi dan mengeluarkan banyak darah dan meninggal di tempat.
Dan si pelaku membuang parang ke paret untuk menghilangkan barang bukti.
Dan informasi dari keponakan si pelaku yang masih kelas 4 SD, si pelaku di kejadian tersebut pulang jam 1 malam dan langsung ke kamar mandi dan mengganti pakaiannya," tutup masyarakat sekitar.
Kapolsek Kualuh Hilir AKP illham Harahap, S.H M.H saat dikonfirmasi media online Metrokampung menyatakan pelaku sudah diamankan dan penanganannya diserahkan ke Polres Labuhanbatu karena kasusnya atensi atau menonjol," jelas Kapolsek.(Suandi Simbolon/MK)
