Langkat, Metrokampung.com
Heboh dan menggemparkan !!! Tim Deninteldam I/ BB patut diacungi jempol. Pasalnya, beberapa hari yang lalu, mereka berhasil mengungkap jaringan perjudian jenis toto gelap (togel) di Desa Wonosari, Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat, Sabtu (12/8/2023) pada sekitar pukul 21.20 WIB.
Dalam penangkapan itu, Tim berhasil mengamankan 3 orang warga sipil dan 1 oknum anggota Polri dari Polsek Stabat atas nama Aipda JPH selaku Katim Sat Reskrim Polsek Stabat Polres Langkat.
Disebut- sebut, JPH diduga sebagai Koordinator Lapangan (Korlap) togel di wilayah Kecamatan Stabat. Selain itu, Tim juga mengamankan barang bukti berupa rekapan pasangan dan nomor yang keluar, kalkulator, 1 hp merk Redmi, 2 hp merk Nokia, 1 hp merk Samsung Note 9, 1 hp merk Samsung Z Fold 4, 2 pena, 1 hekter beserta uang Rp.57.000.
Sementara itu, 3 warga sipil itu, yakni AA (67) sebagai juru tulis (jurtul), warga Desa Wonosari, AS (47) warga Desa Wonosari sebagai pembeli serta Sup (38) warga Jalan Kemuning XIII LK XI, Medan Helvetia.
Pengakuan Sup, dirinya sudah memberikan uang koordinasi kepada oknum Polres Langkat sebesar Rp.25 juta per bulannya. Diduga, uang itu diberikan kepada Iptu H Sinaga selaku Kanit Pidum Polres Langkat.
Hal itu, dibuktikan dengan transfer dana melalui rekening BRI atas nama Lukman Santoso pada Tanggal 7 Agustus 2023 kemarin.
Bahkan, dirinya juga mengaku telah memberikan uang koordinasi kepada Kapolsek Stabat sebesar Rp.5 juta per bulannya yang diduga diberikan melalui Bripka HG.
Selain itu, Sup juga mengakui, dirinya juga telah memberikan uang koordinasi kepada Kapolsek Secanggang sebesar Rp.3 juta per bulannya melalui Bripka HG.
Sementara itu, JPH mengakui bahwa dirinya sebagai korlap judi togel dan mendapatkan upah sebesar 6 persen dari omset yang didapat per harinya dan akan dibagi 3 secara merata.
Untuk pengusutan lebih lanjut, ke-3 warga sipil serta 1 oknum anggota Polri berikut barang buktinya tersebut, langsung diserahkan ke pihak Sat Reskrim Polres Langkat yang diterima Aipda Chris Rimawan selaku Kanit Tipikor Polres Langkat, didampingi Kanit Paminal Sie Propam Polres Langkat Aipda Ardiansyah Sirait.
Pantas judi tetap marak dan sulit untuk diberantas. Video pengakuan Sup itu pun viral dan beredar luas di media sosial.
Pantas judi tetap marak dan sulit untuk diberantas. Video pengakuan Sup itu pun viral dan beredar luas di media sosial.
Bersamaan dengan itu, berita penangkapan itu pun ramai diekspose para wartawan di medianya masing- masing.
Kapolres Langkat, AKBP Faisal Rahmad Husein Simatupang, SIK, SH, MH saat dimintai komentar dan tanggapannya, diam saja dan tidak mau menjawab. Sedangkan Kasi Humas AKP Yudianto saat dikonfirmasi malah meminta Metrokampung untuk konfirmasi ke Kabid Humas Poldasu.
"Konfirmasi ke Kabid Humas Poldasu ya, bang," jawabnya. (BD)