![]() | ||
Aksi anggota geng motor yang terekam warga Tanjung Morawa. |
Tamora, metrokampung.com
Konvoi anggota geng motor di sejumlah ruas jalan di Kecamatan Tanjung Morawa menimbulkan ketakutan warga pada Minggu (24/12/23) dini hari.
Sebab, mereka membawa sajam dan mengacungkannya serta sesekali menyeret klewang ke aspal hingga menimbulkan percikan bunga api. Sehingga warga yang berpapasan dengan mereka cepat-cepat menghindar jika tidak ingin jadi korban.
Salah seorang warga Desa Telaga Sari Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang, Ani kepada wartawan menuturkan sepulang dari Pasar Sabtuan yang lokasinya dekat Kompi Brimob Tanjung Morawa sempat berpapasan dengan anggota geng motor bersenjata klewang.
Melihat kawanan geng motor menyeret-nyeret klewang di aspal, Ani langsung cepat-cepat singgah ke rumah warga.
"Kawanan geng motor datang dari arah Pekan Sabtuan di Pasar IX. Kami liat mereka menyeret klewang panjang. Suami aku langsung membelokkan kreta yang kami naiki ke halaman rumah warga sekitar. Ada beberapa sepeda motor mereka. Takut kali kami. Untung gak kenapa- kenapa karena cepat belok. Aku sampai gemetaran,"aku Lia, Minggu.
Serupa juga dirasakan warga lainnya bernama Rus, warga Desa Tanjung Baru Kecamatan Tanjung Morawa.
Rus melihat sekelompok anak geng motor konvoi di Jalan Tanjung Morawa- Lubuk Pakam tepatnya depan Blok Dua Desa Wonosari Kecamatan Tanjung Morawa. Anak geng motor mengendarai sepeda motor menyeret dan mengacungkan senjata tajam berbagai jenis di jalan raya membuat takut pengendara lain.
"Iya bang, mereka ke arah Lubuk Pakam, ada sekitar empat lima kereta Minggu dini hari sekitar pukul jam 01.00 wib. Kami langsung minggir menyelamatkan diri begitu liat mereka konvoi. Cemana lah, kemarin ada warga Gang Darmo Tanjung Morawa kenak begal. Kami pun takut jadi korban berikutnya sama anak geng rata-rata berusia sekolah,"jelas Rus.
Warga lainnya berharap aparat Kepolisian rajin berpatroli malam.
"Kesannya polisi hanya ada siang hari saja. Jika malam sudah tidak ada lagi. Sehingga para anggota geng motor semakin berani jalan-jalan bawa senjata tajam. Jangan-jangan polisi juga takut,"bilang Rinto.
Dikonfirmasi, Kapolsek Tanjung Morawa Jajaran Polresta Deli Serdang AKP Firdaus Kemit tidak merespon.(dra/mk)