Medan, metrokampung.com
Kepolisian Daerah Provinsi Sumatera Utara (Polda Sumut) bersama dengan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Sumut, prediksi dua wilayah di Sumatera Utara akan alami curah hujan tinggi.
Hal itu dikatakan oleh Kapolda Sumut Irjen Agung Setya Imam Efendi saat menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Toba 2024 yang digelar di Polda Sumut, pada Rabu (3/4/24) pagi tadi.
"Kami mendapat informasi dari BMKG bahwa curah hujan di wilayah Sumatera Utara ada beberapa daerah yang akan turun," ujar Irjen Agung kepada sejumlah wartawan.
Dikatakan dia, sedikitnya ada dua daerah yang akan mengalami curah hujan tinggi. Yakni wilayah Pakpak Barat dan Mandaling Natal (Madina), kata Agung dua wilayah ini akan mengalami curah hujan tinggi.
Lanjut Agung, pihaknya dalam hal ini Polda Sumut akan terus melakukan mitigasi dan berbagai langkah antisipasi di beberapa wilayah tersebut. Sehingga, masyarakat yang sedang melaksanakan lebaran Idul Fitri bisa nyaman dan aman.
Lanjut Irjen Agung, cuaca ekstrim ini akan dipresentasikan terjadi selama puncak hari raya Idul Fitri. Akan terjadi sehari sebelum lebaran (H-1) sampai dengan tiga hari setelah lebaran ( H+3).
Tidak hanya itu, Polda Sumut juga akan melakukan antisipasi terkait dengan pergerakan kendaraan dan orang yang akan menuju ke Sumatera Utara maupun yang meninggalkan Sumatra Utara.
Ditegaskan Irjen Agung, dalam Operasi Ketupat Toba 2024 ini Polda Sumut siagakan 12 ribu lebih personel.(humas poldasu)
.jpg)
