MEDAN - METROKAMPUNG.COM
Setelah manasik di Sibuhuan, Kabupaten Palas usai
dilaksanakan, giliran jamaah umrah asal Medan, Tebing Tinggi, Penyabungan dan
sekitarnya yang tergabung dalam grup 6 Adliyah Travel mengikuti manasik di
asrama Haji, aula Bir Ali dan praktek thawwaf dan sai, Sabtu (17/3/2018).
"Alhamdulillah, pelaksanaan manasik jamaah Umrah Group 6 berjalan sukses,"tulis Ustad H Ikhwansyah Nasution, pimpinan PT Adliyah Amanah Utama yang langsung membimbing dan memimpin perjalanan jamaahnya selama di Madinah dan Makkah pada dinding laman medsos facebooknya.
Lanjut Ustad Iwan- panggilan akrab H Ikhwansyah, materi
manasik disampaikan para pembimbing di Adliyah, yakni Ustadz Drs H Bahron
Nasution (Fiqh Umrah), Ustadz H Amir Saleh Nasution SAg (Hikmah Umrah).
"Dan saya sendiri tentang teknis hingga praktek Umrah,"tambahnya.
Disela waktu istirahat, masih kata Ustad Iwan, dilaksanakan vaksinasi meningitis dan vaksinasi influenza yang didukung oleh KKP Belawan serta tim Dinas Kesehatan Kota Medan serta disediakan juga penukaran Uang riyal bagi jamaah yang di support oleh Bank Syariah Mandiri KC Medan Aksara.
"Alhamdulillah, sekitar 120 jamaah sejak pukul 08:00
hingga 18:00 wib dengan penuh semangat mengikuti dengan khusyuk acara manasik
ini. Apalagi peragaan manasik semua jamaah sudah menggunakan perangkat audio
hajj, sehingga semua jamaah dengan jelas bisa mendengar arahan dan
bacaan-bacaan doa yang disampaikan oleh muthawwif dan dapat mengikuti bacaan
tersebut dengan lebih khusyuk,"tandas Iwan.
Semoga, lanjutnya, manasik yang sangat komplit ini menjadi salah satu bekal bagi semua jamaah yang Insya Allah akan terbang menuju Tanah Suci pada Jumat, 23 Maret 2018 ini.
"Semoga diberi kemudahan dan kelapangan dalam melaksanakan semua rangkaian ibadah dan ziarah,"harap Ikhwansyah Nasution seraya menjelaskan mau umrah ya di Adliyah karena telah mengantongi Izin PPIU Kemenag RI : 811/2017.
"Adliyah travel berizin resmi dari Kemenag RI. Karena yang resmi lebih menenangkan hati. Adliyah melayani dan membimbing sepenuh hati,”imbuh Ustad Iwan mengakiri. (dra)