![]() |
Sekretariat Dinas Kesehatan Labura Tigor Pasaribu SKM ,sedang mengecek makarel dan sarden di pusat pasar perbelanjaan di Aek kanopan. |
Dinas Kesehatan dan Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura) gelar monitoring ke pusat pasar perbelanjaan di Kabupaten Labura, Rabu (11/4/2018).
Monitoring itu dalam rangka menindaklanjuti surat Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan atau BPOM-RI tentang penarikan 27 merk ikan kalengan atau Sarden Makarel dari pasaran yang menunjukkan hasil pengujian positif mengandung parasit cacing.
Kepala Dinas Kesehatan dr Hj Saodah melalu sekeretaris Tigor Pasaribu SKM, mengatakan, sebanyak 27 jenis merek Makarel dan Sarden diantaranya Sarden ABC, Ayam Brand, Botan, Gaga dan lainnya telah kita uji dan dilakukan pengecekan dengan cara membuka dan mengkonsumsi isinya, dalam pemeriksaan itu tidak ada ditemukan cacing yang membahayakan kesehatan itu.
![]() |
sekretariat dinas kesehatan bersama dinas perdagangan Labura sedang mengeluarkan isi dari makanan sarden untuk di konsumsi dan melakukan uji dan pencekan. |
Yang akan dimonitoring 8 tempat pusat perbelanjaan, dan ini sedang berlangsung.
Dijelaskan Tigor, hasil dari monitoring ini terdiri dari tim yang terdiri dari Dinas Kesehatan dan Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Labura dan tidak menemukan ikan kalengan atau sarden yang dinyatakan negatif /tidak mengandung parasit cacing.
"Setidaknya ada delapan lokasi pusat perbelanjaan yang menjadi titik monitoring tim tersebut," ujar Tigor. (sanjung/simon)