 |
| Ketua DPP NasDem Martin Manurung memberikan arahan pada acara pelantikan pengurus DPD Partai NasDem Labuhanbatu. |
Partai NasDem mendukung Jokowi untuk maju periode kedua sebagai Presiden RI di Pilpres 2019 dan mendukung siapapun yang akan menjadi Cawapres pilihan Jokowi.
"Pada prinsipnya NasDem sudah mendukung Jokowi sebagai Capres di Pilpres 2019 mendatang. Jokowi calon presiden NasDem," ungkap Ketua DPP NasDem Martin Manurung, Sabtu (12/5) di sela acara pelantikan pengurus DPDPartai NasDem Labuhanbatu di Rantauprapat.
Sedangkan dalam memilih calon Wakil Presiden, Partai NasDem, ujar Martin, menyerahkan hal itu pada ketentuan yang diambil Jokowi.
"Siapapun Cawapres yang dipilih Jokowi, NasDem sepenuhnya mendukung. Kami menyerahkan sepenuhnya kepada pak Jokowi untuk memilih siapa Wapres yang menurutnya paling cocok untuk bisa bekerjasama di periode kedua," katanya.
Bahkan, meski sosok Calon Wapres itu datang dari Partai Politik (Parpol) ataupun non parol.
"Dari parpol manapun dan non parpol pun boleh. Itu Terserah Jokowi, kami akan mendukung," imbuhnya.
Martin juga mengungkapkan, NasDem tidak akan mencalonkan Ketua Umum (Ketum) Surya Paloh untuk maju sebagai Cawapres RI mendampingi Jokowi. Sebab, menurutnya Ketum NasDem tidak bersedia dicalonkan.
"Ketum kita tidak berniat dan tidak berminat untuk menjadi Cawapres, pada Pilpres 2019 mendatang," sebutnya.
Di hadapan para Kader Partai NasDem Labuhanbatu, dalam pidato politiknya Martin juga menambahkan alasan Ketum Surya Paloh tidak maju sebagai Cawapres karena NasDem sudah memiliki Capres Jokowi.
"Buat apa mencalonkan Wapres, kalau NasDem sudah memiliki Capres," tutur Martin.
Ditambahkannya, Ketua umum Partai NasDem memiliki prinsip parpol yang didirikannya, didedikasikan dan didarmabaktikan untuk bangsa dan negara, bukan untuk kepentingan pribadi Surya Paloh. (sw/simon)
