![]() | |
Kondisi tanah seluas 20708 m2.yang saat ini dikuasai oknum. |
Rantau-metrokampung.com
Dintinjau dari kondisi lokasi dilapangan diprediksi pemkab labuhanbatu ternyata melemah dan lalai berakibat terjadi bakal kehilangan aset Tanah, Los, dan Kios diatas tanah seluas 20.708 M2 tepatnya disamping BRI. Eks Bioskop citra. Dibelakang ruko Kakiku refleksi jalan jendral sudirman kelurahan kartini kec Rantau Utara.
Hal tersebut dikatakan Ketua DPD LSM ICON RI Kab Labuhanbatu Rahmat fajar sitorus 25/6 pada wart ."Entah apa kapasitas oknum itu dapat mengambil alih fungsi luasan tanah aset tersebut. Bahkan Diduga dengan semena mena menguasai tanah aset daerah yg ada dijalan sudirman tersebut."kata Rahmat.
Dulu ditanah tersebut tambahnya lagi "sejak kecil saya tinggal dirantauperapat ini setahu saya disana berdiri sejumlah Los, kios yang digunakan sejumlah penjahit pakaian.dan taman bacaan komik dansebagainya. bahkan dulu sempat ada kantor dinas pasar disana. "mengingatkan.
Sekarang Aset tersebut dari pantauannya setatus nya tidak jelas, pasalnya"tanah dikuasai sepenuhnya oleh orang yang kita tidak tau jelas siapa serta dasar penguasaannya terhadap tanah milik pemkab labuhanbatu ini sehingga tanah itu dipasang pintu yang bertulis awas ada Anjing dan Babi bahkan memang ada Anjing Herder/ Buld dog yang cukup garang disana."
"Ironisnya lagi Pemerintah labuhan batu tidak melakukan klim atas penguasaan aset seluas 20.708 m2 tersebut. Atau mungkin tanah tersebut sudah di ganti kepemilikannya.?? sehingga pemerintah tidak menggubris kondisi tanah tersebut sdh dikuasai dengan semena mena oleh oknum disana,"katanya.
![]() |
Terdapat penjagaan anjing herder besar dan dipasang pintu besi bertulis "awas ada Babi" |
Seraya berharap kepada pemkab labuhan batu jika tanah seluas 20.708 m2 itu masih aset pemkab agar tidak membiarkan begitu saja.
"Masih banyak yg dapat dikembangkan dengan luasan tanah tersebut dimanfaatkan berbagai jenis sebagai upaya peningkatan ekonomi bagi masyarakat," tandasnya.
Terpisah Ramlan (62) warga paindoan rantau perapat yang juga tergolong pada warga lama dan banyak mengikuti perkembangan pembangunan kota rantauperapat ini membenarkan berdasar sepengetahuan dirinya bahwa tanah yang berposisi di antara eks bioskop citra dengan BRI itu sejak dulu ada los kios dan kantor dinas pasar masa itu. Namun sekarang sepertinya sudah di kuasai oleh orang yang kita juga tidak tau dasarnya.coba tanyakan pada pemerintah."Tandas Ramlan.(MK/Rfs/red)