Asahan-metrokampung.com
Warga kelurahan Kedai Ledang, Kecamatan kota Kisaran Timur, Asahan pada Sabtu pagi (23/6/2018) geger atas penemukan mayat seorang pria tua tanpa memiliki identitas atau Mr X di Sungai Silau yang tersangkut ditunggul bambu.
Kabid BPBD kabupaten Asahan, Drs Syafruddin Harahap Msi membenarkan adanya penemuan mayat tersebut di aliran sungai Silau yang nyangkut di tunggul Bambu di belakang pabrik ubi.
“Kita sudah evakuasi korban ke Rumah Sakit Umum Daerah HAMS Kisaran,” katanya.
Mayat itu ditemukan seorang warga sekitar yang hendak mandi di aliran sungai itu, Sabtu (23/6/2018). Hal senada disampaikan oleh Kapolsek Kota, Iptu Rianto kepada wartawan membenarkan penemuan mayat yang diduga hanyut dan ditemukan tersangkut tunggul yang berada di aliran Sungai Sei Silau sekira pukul 07.00 WIB.
"Jasad mayat yang hanyut pertama kali ditemukan seorang warga bernama Efendi. Lalu melaporkan kepada Kepala Lingkungan (Kepling) setempat. Selanjutnya dilakukan evakuasi korban dan membawa ke RSU HAMS Kisaran," ujar Kapolsek.
Dia mengatakan, jasad itu diketahui bernama Suryaono (75) warga Kelurahan Tegal Sari, Kecamatan Kota Kisaran Barat. "Dugaan sementara korban meninggal karena hanyut dan tenggelam," ungkap Kapolsek.
Penemuan ini sudah ditangani oleh Polsek Kota dan Polres Asahan dan Polisi masih menyelidiki kasus ini mencari tahu apa penyebab dari kematian korban apakah ada unsur kesengajaan atau murni karena kecelakaan.(wahid/simon)
