Mobil Inventaris Kantor Dirampas OTK, Jonif Lapor Polisi

Editor: metrokampung.com
Tempat kejadian perampasan mobil tersebut. 

Labuhanbatu - Metrokampung.com 
Satu unit mobil Avanza berwarna hitam BK 754 JM, yang di bawa oleh Jonif (35) warga Kecamatan Rantau Utara, Kabupaten Labuhanbatu, dirampas 20 orang tidak dikenal (OTK).

Perampasan itu, terjadi di salahsatu Rumah Makan yang berada di Lingkungan Aek Tapa, Kelurahan Bakaran Batu Kecamatan Rantau Selatan, Labuhanbatu, Sabtu (19/1/2019) siang.

Menurut keterangan Jonif kepada sejumlah wartawan, mobil tersebut milik perusahaan tempatnya bekerja, di PT BATAVIA PROSPERINDO FINANCE.

"Awalnya, saya bersama dua orang teman satu kerjaan makan di rumah makan tersebut. Tiba-tiba, ada sekitar 20 orang tak dikenal datang dan merampas kunci mobil yang kami bawa, sambil berkata, mobil ini hak kami kok kalian pakai," ujar Jonif menirukan pelaku, Sabtu (26/1) kepada wartawan.

Pada waktu kejadian, lanjut Jonif, upaya kami hanya bisa merekam aksi mereka melalui video Handphone, saat mereka merampas mobil tersebut.


"Seperti perampok, kami yang kalah jumlah hanya bisa terdiam dan merekam aksi mereka," sebut Jonif.

Jonif menambahkan, setelah kejadian itu, pihak perusahaan sepakat melaporkan perampasan itu ke Polres Labuhanbatu dengan surat tanda pelaporan polisi dengan nomor LP/36/ I / 2019 / SU / RES LBH pada Hari Senin Tanggal 21 Januari 2019.

"Kami juga telah menyerahkan bukti rekaman video aksi perampasan mobil tersebut kepada pihak Kepolisian guna mempermudah dan membantu mengungkap kasus ini. Disitu jelas terlihat wajah para pelaku. Diantaranya, terlihat salahseorang diduga Aparat Negara," tambahnya.

Sementara, Branch Maneger PT BATAVIA PROSPERINDO FINANCE, Kemri Sipahutar membenarkan mobil Avanza BK 754 JM yang dirampas itu adalah inventaris kantor.

"Sebelumnya, tiga orang anggota kita berangkat dari kantor membawa mobil tersebut, ke Rumah Makan di Lingkungan Aek Tapa. Namun, sekira setengah jam samapi disitu, terjadilah kejadian mobil invetaris itu dirampas orang tak dikenal. Dan pihak kami telah melapor ke pihak yang berwajib," tandasnya.

Terpisah, Kasat Reskrim Polres Labuhanbatu, Jama Kita Purba hingga berita ini diturunkan belum berhasil dikonfirmasi. Ketika dihubungi melalui seluler pribadinya, namun belum dijawab. (AL/mk)




Foto :


Surat tanda pelaporan polisi.


Share:
Komentar


Berita Terkini