Kades Tangkidik Bagi-Bagi Suplemen dan Vitamin C Serta Masker Kepada Warganya

Editor: metrokampung.com
Resi Barus bagikan suplemen dan vitamin C serta masker ke warga desanya.

Karo-metrokampung.com
Aksi memutus mata rantai penyebaran Covid-19 Corona yang sudah menjadi Wabah Nasional tampak  gencar dilakukan warga masyarakat dimana saja berada, baik di kota kota besar hingga kepelosok negeri.  Namun kali ini, aksi dan tindakan yang dilakukan Pemerintahan Desa Tangkidik Kecamatan Barusjahe Kabupaten Karo tampak jauh berbeda.

Bagaimana tidak, Pemerintahan tingkat terbawah ini, dalam upaya menjaga kesehatan warganya dari serangan Covid-19 bukan hanya melakukan aksi penyemprotan disinfektan di lingkungan desanya saja, namun memberikan obat obatan Suplemen dan Vitamin C sekaligus masker.

”Menjaga kesehatan warga merupakan tanggung jawab saya selaku Kepala Desa,”ungkap Kades Tangkidik, Reso Barus usai memberikan obat-obatan dan masker kepada warganya, Senen, (13/4/2020) pukul 10.00.wib bertempat di jambur desa.

Warga desa Tangkidik tetap jaga jarak saat menunggu giliran pembagian obat dan masker.

Reso Barus merinci,  setiap kepala keluarga mendapatkan Suplemen dan Vitamin C masing-masing 2 botol ditambah masker. Terkait jumlah penduduk desanya, Barus menjelaskan kalau warganya berjumlah sebanyak 67 KK.

Ketika disinggung asal pendanaan obat-obatan dan masker yang dibagikan ke warga , serta bahan disinfektan yang disemprotkan kelingkungan desanya, Reso menjelaskan kalau dana awal merupakan dana talangannya sendiri dengan terlebih dahulu melalui rapat desa bersama perangkatnya dan BPD begitu juga dengan tokoh masyarakat dan Agama.

“Kita tahu kalau dana  desa digunakan fokus untuk memerangi Covid-19. Tapi kan dananya belum turun,”ungkapnya. Reso meyakini kalau  dana awal yang dikeluarkannya akan diperhitungkan kedepan sesuai hasil rapat desanya.

Ditambahkanya, kalau  aksi melakukan Penyemprotan Disinfektan sudah mereka lakukan kedua kalinya,  bahkan sudah melakukan himbauan dan anjuran ke warga desanya terkait aturan protokol pencegahan memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Diantaranya memberikan penyuluhan kepada warga , apabila kedatangan tamu dari luar wajib melaporkannya ke perangkat desa untuk dilakukan Karantina Mandiri. Dan apabila ada warga yang terganggu kesehatannya segera melaporkannya ke perangkat desa dan BPD  untuk diteruskan ke Puskesmas Kecamatan Barusjahe sera rajin  cuci tangan,  jaga jarak,  jauhi kerumunan, dan wajib menggunakan masker ketika melakukan aktivitas diluar rumah.(amr/mk)
Share:
Komentar


Berita Terkini