 |
| Barang bukti yang diamankan Tim Patroli Muspikà Tanjung Morawa saat patroli dialogis asmara subuh, Selasa (28/4/20). |
Deli Serdang, metrokampung.com
Tak henti-hentinya aparat Polsek Tanjung Morawa, Polresta Deli Serdang bersama Muspika Kecamatan Tanjung Morawa melaksanakan patroli dialogis gabungan asmara subuh mengantisipasi kenakalan remaja dan juga mengantisipasi sekaligus mencegah serta memutus mata rantai penyebaran virus corona (covid-19) terhadap para remaja yang berkumpul dan berkerumun saat berasmara subuh. Selasa (28/04/20).
Patroli dialogis gabungan kali ini mengambil rute patroli Simpang Kayu Besar Tanjung Morawa – Jalan Sultan Serdang Tanjung Morawa - Jalinsum Tanjung Morawa - Gang Wakaf Desa Tanjung Morawa B - Pasar VII Desa Perdamean - Jalan Desa Punden Rejo - Jalan Bakaran Batu Desa Tanjung Baru.
Saat patroli, petugas menemukan para remaja yang berkerumun berasmara subuh dengan berbagai macam jenis kegiatan yang dilakukan oleh para remaja tersebut, diantaranya bermain petasan dan terdapat juga beberapa diantara para remaja tersebut yang melakukan balapan liar dengan berkebut kebutan menggunakan sepeda motor.
Menyikapi situasi dan keadaan tersebut personil patroli dialogis gabungan pun bertindak cepat dengan menghampiri dan membubarkan para remaja tersebut, selain mengganggu kondusifitas kamtibmas, pembubaran juga mengantisipasi dan mencegah serta memutus mata rantai penyebaran virus corona (covid-19).
Dari hasil pelaksanaan patroli dialogis gabungan ini diamankan 3 (tiga) unit sepeda motor, 4 (empat) bungkus petasan cabe/tangan, dan sebuah meriam paralon berbahan spritus dengan ukuran satu meter yang kesemuanya diamankan dari para remaja yang berasmara subuh diseputaran Simpang Kayu Besar, Tanjung Morawa.
Kapolsek Tanjung Morawa Polresta Deli Serdang AKP Sawangin, SH ketika dikonfirmasi metrokampung, Selasa (28/4/20) menerangkan dan membenarkan dari pelaksanaan patroli dialogis gabungan telah diamankan oleh personil patroli 3 (tiga) unit sepeda motor, 4 (empat) bungkus petasan cabe/tangan, dan sebuah meriam paralon berbahan spritus dengan ukuran satu meter.
“Ketiga sepeda motor tersebut kita amankan karena tidak dapat menunjukan surat-surat dari kendaraannya kemudian kita himbau untuk membawa surat-surat kendaraannya ke Mapolsek, untuk petasan dan meriam kaleng kita amankan demi menjaga kondusifitas kamtibmas, kemudian kita berikan pembinaan terhadap para remaja yang membawa petasan dan meriam kaleng tersebut,'' ujar AKP Sawangin.
“Selain itu patroli dialogis gabungan ini terus kita lakukan guna mengantisipasi dan mencegah serta memutus mata rantai penyebaran virus corona (covid-19) terhadap para remaja yang berkumpul kumpul berasmara subuh”, ujar Sawangin menambahkan.(Bobby Lusaka Purba/mk)
.jpg)
