Akhirnya Lapak Judi di Desa Sumbul Ditutup

Editor: metrokampung.com
Lapak judi di Desa Sumbul, Kecamatan STM Hilir ini akhirnya ditutup.

STM Hilir, metrokampung.com
Setelah sekian bulan beroperasi, lapak judi jekpot dan tembak ikan yang berada di Desa Sumbul, Dusun IV Tanjung Sari, Kecamatan STM Hilir, Kabupaten Deliserdang, akhirnya ditutup, Kamis (7/5/2020) malam.

Warga pun mengucap syukur atas penutupan tempat judi tersebut yang belakangan ini gencar diberitakan metrokampung.com.

Namun kabarnya, oknum TNI yang disebut-sebut bermarkas di Pasar 6 Delitua tersebut sebagai pemilik mesin judi jekpot dan tembak ikan menaruh dendam terhadap warga yang telah melaporkan lapak judinya sehingga diberitakan media.

Punbegitu warga tak mau mengambil pusing dengan ancaman tersebut.

"Kami senang karena sekarang lapak judi yang telah beroperasi 2 bulan lebih itu telah tutup. Sehingga kami bisa khusuk beribadah di bulan Ramadhan ini. Mengingat lokasi judinya dekat dengan mesjid tempat kami beribadah,"jawab sejumlah warga kepada wartawan, Jumat (8/5/2020).

Tambah warga lainnya, semua mesin judi yang dititip di rumah Indra Kojek telah dibawa pergi oleh pemiliknya.

"Hari Kamis kemarin sekitar jam 8 malam semua mesin judinya telah dibawa pergi oleh oknum tentara itu,'jelas warga sumringah.

Diberitakan sebelumnya, meski dimasa pandemi Corona kegiatan berkumpul warga dibatasi bahkan keluar rumah pun dilarang guna memutus penyebaran Covid -19 namun hal itu tidak berlaku di lokasi judi tersebut.

Karena setiap harinya selama 24 jam lapak judi tersebut selalu ramai dikunjungi penjudi yang datang dari berbagai daerah.

Anehnya, aparat keamanan baik anggota Koramil maupun Polsek Talun Kenas terkesan membiarkan praktek perjudian milik oknum TNI yang berada di desa tersebut.

Sementara mereka sibuk membubarkan warga yang kerap berkumpul di warung-warung. Sedang lapak judi bebas buka selama 24 jam dan ramai dikunjungi warga luar daerah.(tim/mk)
Share:
Komentar


Berita Terkini