Ekonom Sumut : Hadapi Pandemi, Start Up Fokus pada Layanan Inti

Editor: metrokampung.com

Medan, metrokampung.com
Pandemi virus Corona membuat ekonomi di banyak negara berantakan, tidak terkecuali di Indonesia. Hampir seluruh sektor usaha mengalami dampaknya, mulai dari UMKM hingga perusahaan besar bahkan start up. Pandemi memaksa orang untuk tetap beraktivitas di rumah membuat masyrakat beralih kepada transaksi dan belanja online.

"Banyak startup yang juga mengalami pukulan berat selama pandemi corona ini berlangsung. Artinya memang tidak mudah menjalankan bisnis ditengah pandemic seperti sekarang" Ungkap pengamat ekonomi Sumut Benjamin Gunawan kepada wartawan melalui keterangan tertulis, Selasa (23/6/2020).

Bahkan penyebaran covid 19 ini membuat sejumlah lini bisnis startup terpaksa harus ditutup. Dan startup dipaksa untuk kembali ke lini bisnis intinya.

"Jadi pangsa pasar yang tergerus, sementara itu banyak linis bisnis yang justru tidak lagi banyak digunakan masyarakat. Alhasil membuat perusahaan memilih efisiensi," ungkapnya.

Menurut Benjamin Gunawan perusahaan akan merugi dari sisi investasi yang sudah dikeluarkan bila ada satu lini bisnis yang tidak berjalan optimal, jelas investasi tersebut tidak memberikan keuntungan.

"Ya mau gimana lagi. Karena alasan covid 19 lah makanya layanan tersebut terhenti. Jadi efisiensi menjadi salah satu jalan keluar yang harus diambil. Jika menutup sementara atau menutup secara permanen, ini kembali kepada kajian perusahaan. Tetapi saya yakin jika kondisi masyarakat sudah kembali normal, layanan tersebut bisa diaktifkan kembali. Dan dengan sendirinya akan menciptakan lapangan usaha nantinya," ujarnya.

Benjamin pun berkesimpulan bahwa selama pandemi belum bisa teratasi dengan maksimal, bisnis apapun pasti akan terus berusaha bertahan dengan perhitungan yang matang.

"Dari sini kita bisa mengambil kesimpulan bahwa selama covid 19 ini belum bisa diatasi. Bisnis apapaun baik itu yang konvensional maupun yang berbasiskan digital (startup) tidak ada yang bisa terhindar dari covid 19. Ini siklus bisnis yang mau tidak mau harus kita hadapi. Dan saat ini kita tengah berhadapan pada siklus yang paling buruk," tutupnya.(dra/mk)



Teks foto :
Ilustrasi startup
Share:
Komentar


Berita Terkini