 |
| Rombongan Sembiring Petumbukan. |
Lokasi wisata air terjun Pohon Damai yang berada di Desa Simempar, Kecamatan Gunung Meriah, Kabupaten Deliserdang hingga kini masih ditutup. Pihak pengelola belum mengizinkan pelancong untuk berwisata di air terjun yang dikenal sejuk dan alami itu sehubungan Covid-19 yang mengharuskan warga untuk tetap di rumah.
Alhasil sejumlah mobil pelancong dari berbagai daerah gagal mewujudkan keinginannya untuk mandi di Daerah Tujuan Wisata (DTW) tersebut. Tak terkecuali pelancong dari Petumbukan, Kecamatan Galang, “Sembiring Mergana”.
Muhammad Syahrizal Sembiring selaku kepala rombongan Sembiring Mergana mengatakan, mereka semula ingin mandi-mandi di air terjun Pohon Damai Desa Simempar. Namun karena belum dibolehkan karena masih covid, akhirnya Syahrizal bersama keluarganya memilih mandi di Sungai Jembatan Kembar Gunung Meriah yang lebih dulu ditemukan lokasinya sebelum air terjun Pohon Damai.
“Semula kami ingin mandi di air terjun Desa Simempar. Tapi belum dibolehkan pihak pengelola karena adanya masalah Corona ini”, ucap Rizal.
Akhirnya, lanjut Rizal, rombongan mandi-mandi di sungai Jembatan Kembar Gunung Meriah. Lokasinya juga cantik. Airnya dingin dan bening. Ada juga pondok tempat lesehannya.
"Bedanya cuma gak ada air terjunnya”, ungkap Rizal, Minggu.
Menurut Syahrizal, mereka berangkat dari Petumbukan sekitar pukul 12.00 WIB, melintasi Kecamatan Bangun Purba dan Kecamatan Gunung Meriah.
"Butuh waktu sekitar 1,5 jam perjalanan menuju lokasi pemandian, "terang putra kelima dari 7 bersaudara pasangan almarhum H Sangkot Sembiring dan almarhumah Hj Rasmi Beru Barus. (dra/mk)
