Wabup Hadiri Peresmian Pondok Tahfiz MAN 2 Deliserdang

Editor: metrokampung.com
 
Wabup hadiri Penandatanganan prasasti peresmian pondok Tahfiz MAN 2 Deliserdang.

Lb Pakam, metrokampung.com
Wakil Bupati Deli Serdang H M Ali Yusuf Siregar menghadiri Peresmian bangunan Pondok Tahfiz MAN 2 Deli Serdang yang ditandai penandatanganan prasasti. Hadir pada peresmian tersebut, Kemenag Sumatera Utara Syahrul Wirda, anggota DPR RI Komisi III Romo Raden M Syafi’I, Kemenag Deli Serdang Tolibun Pohan, Kepala Dinas Koperasi Deli Serdang Rodwan Said Siregar, Kepala MAN 2 Deli Serdang Burhanuddin serta Camat Lubuk Pakam beserta Muspika menghadiri Peresmian Bangunan Pondok Tahfiz Qur’an MAN 2 Deli Serdang pada Jumat (16/10/2020) di Madrasyah Aliyah Negeri (MAN) 2 Deli Serdang, Lubukpakam.

Dalam psambutannya, Wabup Ali Yusuf Siregar mengatakan di tengah perkembangan zaman yang bergerak secara dinamis ini, pada generasi muda  seringkali terbuai dengan teknologi dan sosial media sehingga menghabiskan waktunya untuk hal-hal yang kurang bermanfaat, bahkan tidak sedikit dari mereka, yang mulai menjauh dari pedoman islam, yakni Al Qur’an dan sunah. Oleh karena  itu pentingnya setiap anak untuk  perlu dijaga, dibimbing serta diberi pondasi iman yang kuat.

“Menyikap kondisi dan tantangan yang demikian, maka penanaman nilai Al Qur’an sejak dini sangat diperlukan. Karena apabila anak-anak kita sejak dini sudah ditanamkan kecintaan terhadap Al Qur’an maka Insyallah, benih-benih kecintaan itu akan lebih mengakar dan membekas bagai mengukir di atas batu dan kelak akan berpengaruh pada kehidupan sehari-hari," ujar Wabup DS.

“Oleh karena itu kehadiran pondok Pondok Tahfiz Qur’an MAN 2 Deli Serdang merupakan langkah tepat untuk lebih mendekatkan Al-Qur’an kepada anak-anak, sehingga kelak para generasi muda tidak hanya menjadi generasi yang cerdas, akan tetapi juga menjadi generasi yang Qurani,"kata Wabup DS.

Selain itu dalam sambutan peresmian bangunan pondok Tahfiz Qur’an MAN 2 Deli Serdang, Kepala Kemenag Sumatera Utara Syahrul Wirda mengatakan bahwa jika pada madrasah terdapat penguatan tentang membaca Al-Qur’an, menghapal Al-Qur’an, memahami Al-Qur’an, mentadaburi Al Qur’an serta mengamalkan dalam kehidupan sehari-hari maka akan akan muncul jati diri madrasah itu sendiri.  

H Syahrul Wirda juga berharap kedepannya dari madrasah inilah lahir generasi – generasi  yang Al Qurani generasi yang mampu membaca menghapal, serta mengamalkan dalam kehidupan sehari-hari pada akhirnya nanti mampu untuk mewariskan pada umat selanjutnnya.

Sebelumnya Kepala Sekolah MAN 2 Deli Serdang Burhanuddin menyampaikan bahwa pembangunan pondok hafids ini berasal dari partisipasi masyarakat melalui ketua komite sekolah. Pembangunan asrama Tahfidzul Qur’an ini dilakukan karena fasilitas asrama bagi peserta Tahfidzul Qur’an yang ada selama ini sudah tidak memadai. Mereka kerap menggunakan laboratorium IPA, dan ruang-ruang kelas dengan cara disekat. Apalagi jumlah peserta Tahfidzul Qur’an saat ini terus bertambah. Karena disini tidak hanya menghapal Al-Qur’an saja melainkan membaca Al-Qur’an juga harus dilakukan secara terus menerus.(dra/mk)
Share:
Komentar


Berita Terkini