Ibu Rumah Tangga di Batang Kuis Meninggal Dunia Terpapar Covid

Editor: metrokampung.com
Jenazah TIN saat dibawa ke pemakaman umum di Desa Bakaran Batu, Kecamatan Batang Kuis.

Bt Kuis, metrokampung.com
Seorang ibu rumah tangga di Desa Bakaran Batu Kecamatan Batang Kuis, Deli Serdang berinisial TIN (48) meninggal dunia karena terpapar Covid-19, Kamis (28/1/21). Jenazah korban dikebumikan di pekuburan muslim desa setempat yang diantar pihak kelurga dan kerabat pukul 11.30 WIB.
 
Sebelumnya, Kepala Puskesmas Batangkuis, dr Aguswan, menerima informasi tentang adanya warga Desa Bakaran Batu berinisial TIN meninggal dunia karena positif Covid-19 sekitar pukul 08.00 WIB.
 
Mendengar itu, tim gugus tugas Kecamatan Batangkuis langsung ke rumah duka dan langsung melaksanakan protokol penanganan Covid-19 terhadap jenazah. Sholat jenazah juga dengan protokol kesehatan.
 
Berdasarkan informasi yang dihimpun menyebutkan, TIN terdeteksi terpapar virus Covid-19 sejak tanggal 20 Januari 2021. Namun, ia dan keluarga menolak untuk dibawa ke rumah sakit dan melaksanakan isolasi mandiri di rumah pasien.

Camat Batang Kuis, Avro Wibowo yang dikonfirmasi membenarkan bahwa TIN meninggal dunia karena terpapar Covid-19. Dijelaskan Avro, sebelumnya TIN merupakan status orang tanpa gejala (OTG) dan tidak mau dirawat di rumah sakit, maka dilakukan isolasi mandiri. Sedangkan suaminya saat istrinya meninggal dunia masih menjalani isolasi di RSUD Deli Serdang karena terpapar Covid-19.

“Waktu swab pertama, suaminya positif Covid-19, tapi swab kedua dan ketiga sudah negatif. Bahkan, tadi sèkitar pukul 06.00, suaminya masih bertelepon dengan isterinya. Memang pengakuan suami, saat itu isterinya mengalami sesak nafas. Tapi sekitar pukul 08.00 WIB, keluarga yang rumahnya berdekatan merasa curiga karena TIN tak kunjung keluar rumah. Lantas pihak keluarga masuk sudah melihat TIN terbujur kaku,” papar Avro.

Kata Avro, pihak Gugus Tugas juga melakukan tracing terkait penyebaran virus Covid-19 untuk warga sekitar Dusun III Desa Bakaran Batu Kecamatan Batang Kuis. 

“Situasi saat ini kondusif dan tidak ada penolakan jenazah dari warga Desa Bakaran Batu untuk dimakamkan pada pemakaman umum,” tandasnya.(dra/mk)
Share:
Komentar


Berita Terkini