PD ICON RI R.FAJAR SITORUS : MINTA INSPEKTORAT LABUHANBATU PERIKSA PENGERJAAN RABAT BETON DANA DESA S1 BILAH HULU TA 2019

Editor: metrokampung.com
Kondisi besi jalin / tikar rabat beton dilokasi pengerjaan dan PTK memegang bambu ukuran jarak 3 baris besi tikar.


Labuhanbatu, Metrokampung.com
Disinyalir pengadaan rabat beton sepanjang 200 m bersumber dari dana desa tahun 2019 desa S1 Kecamatan Bilah Hulu Kabupaten Labuhanbatu belum terjamah oleh Bawaskab/Inspektorat, sehingga dalam pelaksanaannya pada tahun 2019 hingga tahun 2021 pemanfaatan dana desa ini masih dalam setatus tidak ada masalah.
Lebih lanjut dijelaskannya bahwa dari hasil pantauannya dilokasi kegiatan saat pengerjaannya, pihaknya mengetahui dan menduga pengerjaannya tersebut tidak sesuai dengan rancangan anggaran belanja (RAB) yang semestinya.

Pasalnya berdasar pengakuan PPTK dan Kepala Desa S1 Herman saat bertemu di lokasi beserta beberapa rekan yang aktif sebagai sosial kontrol pada saat itu, bahwa besi jalin /warmes sebagai tikar rabat beton tersebut berjarak 25 cm, namun hal tersebut berbanding terbalik dengan realisasi fisik bahwa jarak besi jalin yang di pasang 50 cm," jelasnya sembari berharap kiranya Inspektorat kabupaten segera melakukan pemeriksaan kondisi fisik rabat beton desa S1 tersebut dan melakukan tindak lanjut sesuai prosedur semestinya.

"Sehubungan dengan penjarangan besi tersebut berarti telah terjadi pengurangan jumlah besi mencapai  350 batang besi dari yang semestinya," harap Sitorus.


"Pengerjaan rabat beton desa S1 kecamatan Bilah Hulu sumber Dana Desa tahun 2019 tidak terjamah Inspektorat Labuhanbatu, padahal melihat fisiknya pada saat itu diperkirakan ada pengurangan jumlah besi tikar/ tulangan mencapai 350 an batang besi. Dalam RAB dan pengakuan PTK dan kepala desa saat ditemui mengaku berjarak 25 cm, namun realisasinya jarak besi tikar tersebut mencapai 50 cm,” tutup Sitorus.
(MK/Rfs SIMON)
Share:
Komentar


Berita Terkini