 |
| Latihan : Para pemain Teater Kita Langkat saat latihan di Taman Budaya T. Amir Hamzah, Stabat. |
Langkat, Metrokampung.com
Sanggar Teater Kita bangkit kembali. Ya, setelah sekian lama vakum, Sanggar Teater Kita akan kembali aktif.
Bahkan, dalam waktu dekat sanggar teater yang didirikan pada era tahun 1980-an itu akan mengikuti Festival Teater Anak Durhaka yang diselenggarakan oleh Teatertonic dan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Sumut.
Seperti yang dikatakan Sajarik, sanggar teater itu akan tampil kembali dengan para pemain baru, sebagai regenerasi dari para pemain sebelumnya yang sudah pensiun.
“ Ya, dulu Teater Kita lahirnya di Medan. Sekarang, Teater Kita muncul di Langkat. Karena itu disebut Teater Kita Langkat,“ ujar Sejarik yang notabebe adalah salah satu dedengkot dari para pendiri Teater Kita itu sambil tersenyum, kepada para wartawan, di Stabat, Rabu（9/2/2022).
“ Ya, dulu Teater Kita lahirnya di Medan. Sekarang, Teater Kita muncul di Langkat. Karena itu disebut Teater Kita Langkat,“ ujar Sejarik yang notabebe adalah salah satu dedengkot dari para pendiri Teater Kita itu sambil tersenyum, kepada para wartawan, di Stabat, Rabu（9/2/2022).
Jadi, kalau dulu, ada nama- nama beken, seperti Jauhari Irawan, Ema Magdalena, Ali Nagoya, Jhon Triono dan Jarik Syakoebat. Sekarang, muncul nama- nama baru seperti Agus Jenggot, Budi Boaz dan Amat Rabul.
Selain itu, ada juga Didi API, bang Zai dan Jamal DJ. Sanggar Teater Kita Langkat yang dikomandoi Sejarik ini akan membawakan cerita dengan judul Mat Rabul Anak Durhaka.
Cerita ini memberikan edukasi dan pelajaran penting tentang anak yang tidak boleh melawan dan durhaka kepada orang tuanya.
“Yah, mudah- mudahan banyak yang membantu, sehingga segala sesuatunya bisa berjalan dengan lancar,” ujar Sejarik. (Sr/BD/mk)
