Leidong, metrokampung.com
Suasana Jalan Dusun Cinta Dame Blok IV, Desa Teluk Pulei Dalam, Kecamatan Kualu Leidong, Kabupaten Labuhan Batu Utara mendadak heboh.
Pasalnya, dua pengendara sepeda motor yang berlawan arah mengalami tabrakan, Sabtu (25/2/2023), sekitar pukul 20.00 Wib.
Dimana pengendara naas Jekli Manik (21) naek sepeda motor Vixon merah datang dari arah Desa Tanjung Mengedar laga kambing dengan kendaraan Verza hitam BK 2659 JAM, yang arahnya dari Blok 5 rumahnya ke blok 3 Dusun Cinta Dame, yang di kendarai Jonni Sihombing (37) warga Desa Teluk Pulai Dalam.
Alhasil, Jekli pun tewas di tempat dengan kondisi hidung berdarah dan sudah nengencingi celananya. Sementara Jonni Sihombing mengalami patah kaki sebelah jiri dan dadah terbentur ke batu dan masih bisa diselamatkan ke bidan terdekat.
Menurut informasi dari warga yang melihat, korban meninggal warga Desa Sei Apung, korban terpental dari kendaraan yang di tungganginya. Sepeda motor korban hancur, batok depan sepeda motor pecah, pelak sepeda motor bengkok dan ban depan kempes.
Sementara, saat kami berbondong-bondong melihat dari panter tuak korban sudah meninggal di tengah jalan.
"Tapi sebelum jatuh kami sudah melihat korban yang tewas kencang sekali dari arah Sei Lurus. Sementara sepeda motor Verza hitam hanya lecet tangki minyak dan lampu sen depan sebelah kiri rusak," ucap warga saksi mata.
Pria yang tidak mau disebut namanya itu menuturkan, bahwa jalan luntas yang ada di Kecamatan Leidong dan Hilir ini kondisinya gelap/tidak ada lampu jalan penerang dan jalan masih batu-batu.
Kanit Reskrim Polsek Kualuh Hilir Lambok Siringoringo saat dikonfirmasi Metrokampung langsung je lokasi untuk melakukan olah TKP terhadap korban tewas tersebut. Tetapi korban sudah dibawa ke rumah duka di Kandang Kerbau Desa Sei Apung naik Mobil Pickup warna silver. Mengingat jalan menuju dari Kecamatan Leidong ke Desa Teluk Pulai sangat jauh memakan waktu sekitar 2 jam karna jalan rusak.(Suandi Simbolon/MK).
Sementara, saat kami berbondong-bondong melihat dari panter tuak korban sudah meninggal di tengah jalan.
"Tapi sebelum jatuh kami sudah melihat korban yang tewas kencang sekali dari arah Sei Lurus. Sementara sepeda motor Verza hitam hanya lecet tangki minyak dan lampu sen depan sebelah kiri rusak," ucap warga saksi mata.
Pria yang tidak mau disebut namanya itu menuturkan, bahwa jalan luntas yang ada di Kecamatan Leidong dan Hilir ini kondisinya gelap/tidak ada lampu jalan penerang dan jalan masih batu-batu.
Kanit Reskrim Polsek Kualuh Hilir Lambok Siringoringo saat dikonfirmasi Metrokampung langsung je lokasi untuk melakukan olah TKP terhadap korban tewas tersebut. Tetapi korban sudah dibawa ke rumah duka di Kandang Kerbau Desa Sei Apung naik Mobil Pickup warna silver. Mengingat jalan menuju dari Kecamatan Leidong ke Desa Teluk Pulai sangat jauh memakan waktu sekitar 2 jam karna jalan rusak.(Suandi Simbolon/MK).
