 |
| Salah satu sekolah yang didatangi oknum pensiunan Disdik mengaku LSM dan wartawan. |
Lb Pakam, metrokampung. com
Sejumlah kepala Sekolah Dasar Negeri (SDN) dan Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMP) di Kabupaten Deli Serdang mengaku resah.
Sebab, ada pensiunan Dinas Pendidikan Kabupaten Deli Serdang mendatangi mereka meminta laporan pertanggungjawaban sekolah.
Pensiunan tersebut mengaku sebagai anggota LSM dan wartawan.
"Mereka (pensiunan) datang ke sekolah kami minta laporan pertanggungjawaban sekolah. Dulunya, salah satu yang datang ke sekolah kami itu ASN Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Deli Serdang. Tapi setelah pensiunan mereka ngaku sebagai anggota LSM dan wartawan. Aneh juga kami rasa,"ujar salah seorang kepala sekolah SDN di Kecamatan Tanjung Morawa dan minta namanya dirahasiakan.
Serupa juga disampaikan oleh kepala SMPN lainnya.
"Seolah mereka hendak memeriksa keuangan sekolah kami ini,"sebut salah seorang kasek SMP Negeri yang menolak menyebut nama, Selasa (21/2/23).
Terpisah Ketum DPP LSM NGO Sanpan RI, Aspin Sitorus menyesalkan ulah oknum pensiunan Disdik yang kini menjadi anggota LSM dan wartawan.
"Sumpah harus tetap diingat yakni sumpah kepegawaian tentang rahasia negara. Kenapa setelah pensiun membongkar rahasia negara. Seharusnya setelah pensiun jangan mengobok-obok dan cari masalah di Disdik. Sejatinya duduk tenang menikmati masa pensiun. Bukan membongkar rahasia negara karena itu perbuatan penghianat negara. Kenapa tidak dari dulu menjadi LSM atau wartawan. Kenapa setelah pensiun baru mencari-cari. Itu namanya tidak beretika,"ungkap Aspin di kantor sekretariatnya Jalan KH Agus Salim Lubuk Pakam. (dra/mk)
