Taput, metrokampung.com
Bupati Tapanuli Utara, Dr. Jonius Taripar Parsaoran Hutabarat, S.Si., M.Si melantik 19 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama serta 2 Direktur Perseroan Daerah (Perseroda) Pertanian di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara bertempat Aula Martua, Kantor Bupati Tapanuli Utara, Tarutung. (Selasa, 30 Desember 2025).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Wakil Bupati Tapanuli Utara Dr. Deni Parlindungan Lumbantoruan, S.T., M.Eng, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Bahal Simanjuntak, Asisten Administrasi Umum Binhot Aritonang, pimpinan OPD, para Kepala Bagian Sekretariat Daerah, rohaniawan, Ketua TP PKK Kabupaten Tapanuli Utara Ny. Neny Angelia JTP Hutabarat, Dharma Wanita Persatuan, serta tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan rasa syukur karena di penghujung tahun seluruh jajaran masih diberikan kesehatan, terlebih setelah hampir satu bulan Kabupaten Tapanuli Utara menetapkan status tanggap darurat bencana. Status tersebut menuntut seluruh ASN bekerja secara maksimal dalam membantu dan melayani masyarakat yang terdampak bencana. Bupati menyampaikan apresiasi atas dedikasi dan kerja keras seluruh ASN selama masa tanggap darurat.
Bupati menjelaskan bahwa status tanggap darurat bencana telah ditutup dan dilanjutkan dengan masa transisi selama tiga bulan ke depan. Pada masa ini, pemerintah daerah akan lebih memfokuskan pada penyelesaian administrasi dan tindak lanjut yang belum rampung, termasuk pemulihan akses jalan, penerangan, pendataan masyarakat terdampak, serta memastikan posko bencana tetap beroperasi.
Kepada para pejabat yang baru dilantik, Bupati menegaskan pentingnya tanggung jawab dan loyalitas dalam mengemban amanah.
“Ketika sudah diberi amanah, harus ada rasa memiliki dan loyalitas, karena jabatan ini adalah tanggung jawab besar sebagai pelayan masyarakat,” tegas Bupati Tapanuli Utara.
Lebih lanjut, Bupati menekankan pentingnya kecepatan dan kualitas pelayanan publik. “Jika Bupati bergerak cepat, maka seluruh pejabat juga harus bergerak cepat. Saya tidak ingin pelayanan, terutama perizinan, berjalan lambat karena kepercayaan masyarakat harus dijaga. Pimpinan OPD merupakan leading sector yang harus mampu menggerakkan organisasi. Saya tau anda mampu dan saya akan evaluasi kinerjanya setelah enam bulan berjalan.
Secara khusus kepada Direktur Perseroda Pertanian yang baru dilantik, Bupati menyampaikan harapan besar terhadap pengelolaan potensi pertanian daerah.
“Potensi pertanian Tapanuli Utara sangat besar, namun kita belum mampu menyuplai kebutuhan pangan ke luar daerah. Ini menjadi tantangan yang harus dijawab dengan kerja, kolaborasi, dan inovasi,” tutup Bupati, sembari mengucapkan selamat kepada para pejabat yang dilantik.
Kegiatan dilanjutkan dengan penandatangan naskah pelantikan dan pengambilan sumpah janji serta pembacaan Fakta Integritas.
Laporan : Jupri Panjaitan
Editor : Simon Sinaga



