Simalungun, Metrokampung.com
Tidak main-main dalam memastikan keselamatan penumpang, Kapolres Simalungun AKBP Marganda Aritonang, SH, SIK, MM., turun langsung melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke kapal penyeberangan di Pelabuhan Tigaras. Pengecekan dilakukan untuk memastikan semua kapal layak operasi dan sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP) keselamatan pelayaran.
Kapolres Simalungun AKBP Marganda Aritonang, SH, SIK, MM., yang dikonfirmasi pada Minggu (21/12/2025) sekitar pukul 20.40 WIB menjelaskan bahwa inspeksi mendadak ini bagian dari pengawasan ketat dalam Operasi Lilin Toba 2025.
"Hari ini, Minggu 21 Desember 2025, mulai pukul 10.00 WIB hingga selesai, saya melakukan pengecekan langsung ke Pos Pam VI Saribu Dolok dan Pos Terpadu Pelabuhan Tigaras. Di Pelabuhan Tigaras, saya langsung naik ke kapal penyeberangan untuk mengecek kelayakan dan berbicara langsung dengan Anak Buah Kapal (ABK)," ungkap Kapolres Marganda menjelaskan kegiatan inspeksi mendadaknya.
Saat berada di atas kapal, Kapolres langsung melakukan dialog dengan ABK untuk memastikan kesiapan operasional. "Saya bertanya kepada ABK, 'Apakah sampai hari ini sudah ada lonjakan penumpang?' ABK menjawab bahwa belum ada lonjakan, Pak. Kemudian saya tanya lagi, 'Apakah semua kelengkapan sudah sesuai?'" papar Kapolres Marganda menceritakan momen inspeksinya.
Yang menggembirakan, ABK memberikan jawaban yang meyakinkan terkait kelengkapan keselamatan kapal. "ABK menjawab sudah, Bapak. Kami juga sudah dilakukan pemeriksaan atau rom cek oleh Kesyahbandaran Belawan, Pak. Peralatan keselamatan sudah siap dan layak, Bapak. Pelampung juga sudah lengkap, Bapak. Kapal kita juga sudah dilengkapi dengan sekoci, Pak," ujar Kapolres Marganda mengutip penjelasan ABK yang menunjukkan kesiapan kapal.
Kapolres menekankan pentingnya kelengkapan peralatan keselamatan di atas kapal. "Saya sangat serius dalam hal ini. Keselamatan penumpang adalah prioritas utama. Oleh karena itu, saya harus turun langsung memastikan bahwa semua peralatan keselamatan seperti pelampung, sekoci, dan peralatan lainnya benar-benar ada, layak, dan berfungsi dengan baik," tegas Kapolres Marganda menegaskan komitmennya.
Setelah melakukan pengecekan fisik dan dialog dengan ABK, Kapolres memberikan himbauan penting kepada awak kapal. "Saya menghimbau kepada ABK untuk tetap menjaga keselamatan dan muatan untuk tidak berlebih. Pastikan semua layak dan sampai dengan tujuan dengan selamat," ujar Kapolres Marganda memberikan arahan kepada ABK.
Kapolres juga menjelaskan bahwa inspeksi mendadak seperti ini akan terus dilakukan selama masa Operasi Lilin Toba 2025. "Inspeksi mendadak ini bukan yang pertama dan terakhir. Selama Operasi Lilin Toba 2025 yang berlangsung dari 20 Desember 2025 hingga 2 Januari 2026, kami akan terus melakukan pengawasan ketat terhadap kelayakan kapal penyeberangan di Pelabuhan Tigaras," ungkap Kapolres Marganda.
Kapolres menyampaikan bahwa Pelabuhan Tigaras merupakan jalur strategis yang menghubungkan Simalungun dengan Pulau Samosir. "Pelabuhan Tigaras adalah pintu gerbang menuju Samosir. Di masa Natal dan Tahun Baru, jumlah penumpang yang menyeberang diprediksi akan meningkat signifikan. Oleh karena itu, kami harus memastikan sejak dini bahwa semua kapal dalam kondisi prima dan layak operasi," papar Kapolres Marganda menjelaskan alasan pentingnya inspeksi.
Yang menarik, Kapolres juga mengecek apakah kapal sudah mendapat pemeriksaan dari otoritas pelayaran. "Saya senang mendengar bahwa kapal sudah diperiksa oleh Kesyahbandaran Belawan. Ini menunjukkan bahwa operator kapal juga bertanggung jawab terhadap keselamatan penumpang. Namun, kami dari Polri tetap harus melakukan pengecekan independen untuk memastikan," ujar Kapolres Marganda.
Kapolres juga menekankan pentingnya tidak membawa muatan berlebih. "Salah satu penyebab kecelakaan kapal adalah muatan yang berlebih. Saya tegas mengingatkan kepada ABK dan operator kapal untuk tidak serakah. Jangan karena ingin mendapat keuntungan lebih, kemudian membawa muatan melebihi kapasitas. Nyawa penumpang adalah amanah yang harus dijaga," tegas Kapolres Marganda dengan nada serius.
Kapolres juga menyampaikan bahwa saat ini kondisi cuaca di Danau Toba masih relatif baik. "Saat ini kondisi cuaca di Danau Toba masih relatif baik untuk pelayaran. Namun, cuaca bisa berubah sewaktu-waktu. Oleh karena itu, ABK harus selalu waspada dan tidak memaksakan pelayaran jika cuaca buruk," ungkap Kapolres Marganda mengingatkan.
Kegiatan inspeksi ini dilaksanakan bersama jajaran pimpinan Polres Simalungun, antara lain Kapolsek Saribu Dolok AKP Jumpa Aruan, SE., Kapolsek Dolok Pardamean AKP Restuadi, SH., Kasat Reskrim AKP Herison Manulang, SH., Kasat Narkoba AKP Charles N. Nababan, SH., Kasi Propam AKP Gomgom Silaen, Kasat Lantas IPTU Devi Sirongoringo, SH, S.Sos., serta personel dari Kodim 0207/SML, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, dan Sat Pol-PP Simalungun.
"Dengan inspeksi mendadak seperti ini, kami ingin memberikan rasa aman kepada masyarakat yang akan menyeberang ke Samosir. Selamat berlayar dengan aman dan sampai tujuan dengan selamat," pungkas Kapolres AKBP Marganda Aritonang, SH, SIK, MM., menutup inspeksi mendadaknya dengan penuh kepedulian terhadap keselamatan penumpang."(ss/mk)
