Golkar Dikabarkan Bakal Tarik Dukungan dari Tengku Erry dan Berlabuh ke Edy Rahmayadi?

Editor: metrokampung.com
Edy Rahmayadi

Medan-metrokampung.com
Sejumlah pengurus DPP Partai Golkar dikabarkan menemui Tengku Erry Nuradi pada, Kamis (28/12) malam.

Kedatangan mereka ke Rumah Dinas Gubernur Sumut, Jalan Tengku Daud, Medan, yakni rencana menarik dukungan untuk Tengku Erry sebagai Bakal Calon Gubernur Sumut Periode 2018-2023.

"Belum ada surat, tapi itu (penarikan dukungan) sudah kami sampaikan langsung ke Pak Erry," kata Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Sumatera I (Sumut-Aceh) DPP Partai Golkar Andi Sinulingga, Jumat (29/12/2017).

Penarikan dukungan ini, kata Andi, didasarkan adanya rencana partai untuk mengalihkan dukungan ke sosok lain.

Informasinya, Golkar akan berlabuh ke Edy Rahmayadi.

"Saya, Pak Lodewyk (mantan Pangdam I/BB), Pak Nusron dan Pak Ngogesa sudah ketemu Pak Erry dan menyampaikan ada pemikiran bahwa Golkar akan mempertimbangkan mendukung Edy Rahmayadi," kata Andi.

"Pak Nusron dan Pak Nurdin sudah ketemu Pak Edy (Rahmayadi) di Medan," sambung Andi.

Ia kembali memastikan keputusan soal penarikan dukungan tersebut masih disampaikan secara lisan.

DPP Partai Golkar sendiri akan menggelar rapat, membahas lebih lanjut soal arah dukungan partai di Pilgub Sumut pada 3 Januari 2018 mendatang.

Pada kesempatan tersebut ia mengaku, Golkar juga belum membahas rencana berkoalisi dengan PDI Perjuangan pada Pilgub Sumut.

"Belum. Kalau itu belum ada pembicaraan," ujarnya.

Sementara itu Tengku Erry belum dapat dimintai komentarnya terkait hal ini.

Erry yang kini menjabat Gubernur Sumut sedang melakukan kunjungan kerja ke Kepulauan Nias.

Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri sekaligus Koordinator Wilayah Sumut DPP NasDem Martin Manurung mengaku belum bisa menanggapi hal ini.

Menurut dia, penarikan dukungan tersebut belum final dan masih akan diproses Golkar.

"Kalau kita baca secara detail, omongan Pak Nusron, kan, sedang mengevaluasi. Ketua Umum Pak Airlangga juga masih di luar negeri. Jadi saya pikir itu internal Golkar, tentu saya di NasDem tidak bisa menanggapi itu," kata Martin melalui sambungan telepon, Jumat (29/12/2017).

Martin mengatakan, partainya tetap masih menunggu kejelasan mengenai hal ini.

"Yang jelas, sampai sekarang kalau dibilang penarikan dukungan, ya, belum. Karena Ketua Umum (Golkar) masih di luar negeri," katanya.

Sementara Ketua Dewan Pimpinan Provinsi Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Sumut Juliski Simorangkir belum mau memberikan komentarnya terkait hal ini.

"Itu sudah resmi atau belum? Kami tidak tahu itu," kata Juliski.

"Belum tahu kami, belum bisa kami komentarilah," ujarnya.

Seperti diketahui, sebelumnya Golkar sudah memberikan dukungan buat Tengku Erry Nuradi.

Selain Golkar yang memiliki 17 kursi legislatif tingkat Sumut, sejumlah partai lain seperti NasDem, PKB dan PKPI turut mendukung.

NasDem memiliki lima kursi, sedangkan PKB dan PKI masing-masing memiliki tiga kursi.(*)
Share:
Komentar


Berita Terkini