Jenazah Wakapolres Labuhanbatu Kompol Andi Chandra Dibawa Ke Simalungun Untuk Disemayamkan

Editor: metrokampung.com
 Jenazah Wakapolres Labuhanbatu Kompol Andi Chandra saat hendak di bawa ke Kabupaten Simalungun untuk disemayamkan.

RANTAU -METROKAMPUNG.COM
Jenazah Waka Polres Labuhanbatu Kompol Andi Chandra tiba di kamar jenazah RSUD Rantauprapat, Minggu (22/4/2018) sekira jam 11.50 wib dibawa mobil jenazah milik Polres Labuhanbatu.

Rombongan mobil jenazah yang membawa mayat Kompol Andi Chandra dipimpin langsung Kapolres Labuhanbatu AKBP Frido Situmorang didampingi Dandim 0209/LB Letkol Czi Denden Sumarlin.

Komplek kamar jenazah di RSUD tersebut, sejak awal sudah ramai dipadati oleh warga sipil dan aparat kepolisian, TNI dan petugas BPBD Labuhanbatu.

Dari kerumunan warga, tampak sosok Bupati Labuhanbatu Pangonal Harahap, Sekdakab Labuhanbatu dan sejumlah pejabat setempat menyambut di area RS milik Pemkab Labuhanbatu itu.

Di dalam kamar jenazah, jasad Kompol Andi Chandra menjalani proses visum et repertum yang dipimpin direktur RSUD Rantauprapat dr Syafril Harahap.

Usai menjalani ver, mayat Kompol Andi Chandra selanjutnya di bawa ke rumah dinas Wakapolres Labuhanbatu di kawasan jalan MH Thamrin Rantauprapat.

"Rencana akan di bawa ke simalungun, dan disemayamkan di sana," ungkap Kabag Ops Polres Labuhanbatu Kompol Janner Panjaitan kepada wartawan.

Menurut kabar, keluarga besar Kompol Andi Chandra juga sedang dalam perjalanan ke Rantauprapat.

Di dalam kamar jenazah, juga tampak sejumlah ulama dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) setempat. Serta, seorang tokoh pemuda setempat, Freddy Simangunsong. Mayat Kompol Andi Chandra juga dilakukan prosesi fardhu kifayah dengan dimandikan dan dikafani secara islami.

Kemudian, setelah sampai dirumah duka, jenazah Wakapolres Labuhanbatu Kompol Andi Chandra di sholatkan di Masjid Polres Labuhanbatu setempat.

Tak lama setelah itu, jenazah langsung diberangkatkan ke Simalungun, Siantar, yang diwarnai dengan kesedihan para keluarga beserta warga maupun para muspida yang berhadir di rumah duka.

Terpisah, Almarhum Wakapolres Labuhanbatu, Kompol Andi Chandra di mata Ketua Xtrim Labuhanbatu, Tommy Raymend semasa hidupnya, adalah sosok yang sangat low frofil.

"Orangnya low frofil. Kami sangat merasa kehilangan sosok beliau yang ramah dan santun. Kami turut berduka cita yang sedalam dalam nya atas kepergian beliau," ujarnya.

Senada juga diungkapkan Sekretaris Daerah Labuhanbatu Ahmad Muflih S.H, MH. Menurutnya, Almarhum adalah sosok yang sangat santun.

"Kami merasa kehilangan. Meskipun hanya beberapa bulan beliau bertugas di Kabupaten Labuhanbatu Raya ini. Semoga Allah SWT mengampuni segala dosa - dosanya, Amin," tuturnya.

Sebelumnya, Setelah dilakukan pencarian 15 jam di perairan Sei Lumut, Labuhan Bilik Kecamatan Panai Hilir Kabupaten Labuhanbatu jasad Waka Polres Labuhanbatu Korban kapal boat tengelam akhirnya ditemukan dalam kondisi tewas, sekira jam 09.30 wib.

Jasad Wakapolres Labuhanbatu Kompol Andi Chandra ditemukan Kepala Desa Sei Lumut, Tanjiluddin di koordinat N 2 33 11 E 100 82 perairan Sei Palas Desa Sei Lumut, Kecamatan Panai Hilir tidak jauh dari lokasi kejadian.

Tanjiluddin mengatakan, dia ikut menyisir bersama nelayan setempat secara terpisah dan Tim Polres Labuhanbatu untuk mencari korban kapal tenggelam tersebut.

“Ya kami yang menemukan bersama masyarakat melayan setempat,” katanya.

Ia menjelaskan, pada saat itu pihaknya menyisir di pinggiran Sei Palas, sekira pukul 09.00 berulang-berulang. Namun tidak menemukan hasil.

Selanjutnya, sekira pukul 10.00 WIB arah Utara pihaknya melihat benda warna hitam seperti rambut, setelah diamati ternyata sesosok mayat yang di duga kuat Wakapolres Labuhanbatu dengan pakaian lengkap PDL.

Kemudian, Tanjiluddin memanggil Tim BPBD Labuhanbatu yang bersamaan melakukan pencarian untuk di evakuasi di daratan. “Pada saat itu almarhum kami temukan dalam posisi berdiri tegak,” ujarnya.

Selanjutnya jasad di evakuasi RSUD Rantauprapat untuk di visum. Rencananya jenazah untuk disemayamkan di rumah duka Kota Siantar Kabupaten Simalungun.

Sementara Kapolres Labuhanbatu AKBP Frido Situmorang enggan memberikan komentar.

Tim pencarian bersama 15 kapal, yakni Polair, BPDD, KPLP, TNI AL dan masyarakat nelayan membubarkan dengan tertib.

Sebelumnya, Jajaran Polres Labuhanbatu menghadiri pesta pernikahan anak kedua Bupati Pangonal Harahap di Kelurahan Sei Berombang, Kecamatan Panai Hilir.

Dalam kesempatan itu, penumpang kapal boat Polair dengan nomer kapal 10 yang terdiri dari Kapolres, Kasat Intel, Kasat Lantas bersama personil lainnya terlempar keluar dan tengelam di perairan Sei Berombang setelah menabrak tangkul beting.

Seluruh penumpang yang berjumlah 10 orang selamat. Namun Wakapolres belum ditemukan hingga Sabtu (21/4) malam. (sw/simon)
Share:
Komentar


Berita Terkini