Antisipasi Teroris Warung Depan Polrestabes Dipaksa Tutup

Editor: metrokampung.com
kantin yang dibongkar
MEDAN - METROKAMPUNG.COM
Aksi teroris di beberapa tempat di Indonesia membuat Kapolri memerintahkan Siaga 1 pada seluruh jajaran kepolisian di Tanah Air. Siaga 1 itu akhirnya berdampak pada kantin yang berjualan di depan Kantor Kapolrestabes Medan, Jalan HM Said No 1.

“Dua hari lalu, saya didatangi polisi provos malam-malam. Katanya dia diperintahkan Kapolrestabes, agar menyuruh saya mematikan lampu kantin jam 11 malam dan jangan ada 1 orang pun yang duduk di kantin saya,” kata Annisa, seorang pemilik warung di seberang jalan pintu masuk Mapolrestabes Medan, Rabu (16/5/2018).

“Kalau ada yang duduk akan diciduk karena dianggap memata-matai tugas polisi di dalam Mapolrestabes Medan,” kata Annisa menirukan ucapan personel provos Polrestabes Medan itu. Menyusul himbauan itu, keesokan harinya, Annisa langsung mendapat surat tertulis dari petugas Satpol PP Kota Medan yang menyebutkan, bahwa pedagang yang berjualan beram atau trotoar dan di atas parit umum agar segera mengosongkan dan membongkar tempat jualan mereka. Karena takut dibongkar paksa dan barang-barangnya disita, wanita yang sudah berjualan sekitar 15 tahun di seberang jalan pintu masuk Mapolrestabes Medan ini menutup tempat usahanya itu dengan bantuan seorang tukang.

“Tadi pagi pihak Satpol PP bersama pihak Kecamatan dan Polrestabes Medan memerintahkan saya agar menutup kantin saya segera, kalau tidak mereka akan menggusur paksa,” ungkapnya.
 Amatan di lokasi, hanya ada 2 pemilik warung di sepanjang Jalan HM. Said, Medan Timur yang membongkar lapak jualannya. Sementara itu, Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dadang Hartanto, mengakui penertiban PKL atas himbauan pihaknya, guna mempersempit ruang gerak para pelaku teroris yang mungkin mengancam Polrestabes Medan.

“Untuk menghindari tamu yang mencurigakan dalam massa siaga 1, jadi kita mempersempit ruang bagi mereka dan kita bisa memperhatikan pergerakan bagi orang mencurigakan di warung-warung,” sebut Kombes Dadang saat dikonfirmasi, usai rapat masalah pangan dengan instansi pemerintahan. Selain warung yang berada di depan Polrestabes Medan, polisi juga memberlakukan lintasan satu arah bagi pengendara yang melintas di Polrestabes Medan, Jalan HM Said.
“Ini merupakan instruksi atasan dalam situasi saat sekarang ini dan sistem satu arah masih kita lakukan dan belum tau nanti sampai kapan karena masih berlangsung dan situasi masih siaga 1,” katanya. (dra)



Share:
Komentar


Berita Terkini