Beredar Gas Subsidi 3 Kg di Pakpak Bharat Tidak Sesuai Timbangan

Editor: metrokampung.com
 

PAKPAK BHARAT-METROKAMPUNG.COM
Masyarakat kabupaten pakpak bharat ,mengeluh dan kecewa karena ratusan tabung LPG bersubsidi yang beredar di Kabupaten pakpak bharat diduga isinya tidak sesuai timbangannya.

Kekurangan isi pada tabung ini bervariasi mulai dari kurang 3 Ons sampai dengan 7 Ons, bahkan hingga kurang 1 Kg.  Seharusnya berat LPG bersubsidi ini 8 Kg dengan rincian 5 Kg berat tabung dan 3 Kg berat isi.

Apabila tidak mencukupi berarti ada kebocoran. Namun bila tidak mencukupi dan tidak ada kebocoran berarti ada kecurangan dan unsur penipuan. Dugaan muncul, pengurangan isi atau kiloan ini dilakukan oleh Stasiun Pengisian Bahan Bakar LPG SPPBE yang ada di Dokan Kabupaten Karo.



Masyarakat kecewa dengan hal ini yang tidak ingin namanya ditulis mengatakan, jangan -jangan ini permainan antara pemilik SPPBE ( Stasiun pengisian dan pengangkutan Bulk Elpiji )dengan agen pak. Atau memang ada kekeliruan. Bayangkan saja,  jika 25 truck saja yang mengisi x 560 tabung per truck = 14.000 tabung x 3 Ons saja yang mereka kurangi sudah berapa dapat mereka perharinya. Ini akan mereka keluarkan tanpa Deliveri Order (DO)  dari Pertamina.

Nah inilah pak yang dikatakan siluman,", ucap salah seorang warga. Sementara itu, Kabag Perdagangan Sekdakab pakpak bharat Abdul Rahman Kudadiri, berterima kasih atas informasinya.


"Kami akan telusuri informasi itu sesuai dengan tahapan dan selanjutnya akan melakukan cek ke lapangan," kata Abdul Abdul Rahman Kudadiri pun menjelaskan, kita sudah menghubungi melalui seluler ke pihak Agen katanya mereka hanya membeli dan menyalurkan elpiji tersebut  jadi tidak tau kenapa demikian dan akan mengkroscek ke anggotanya.(marganda/vikram)
Share:
Komentar


Berita Terkini