Dikergoki Curi Uang, Anak Ancam Bunuh Ibu Kandung Pakai Pisau

Editor: metrokampung.com
Reza duduk di depan rumah usai menyerang ibunya.

PATUMBAK - METROKAMPUNG.COM
Hanya lantaran dipergoki mengambil uang milik uwaknya dari dalam lemari, seorang pria bernama Reza (28), tega menyerang ibu kandungnya pakai pisau di rumahnya, Jalan Saudara, Gang Parit Inpres, Kelurahan Timbang Deli, Kecamatan Medan Amplas, Rabu (23/5/2018) sore.

Tak sampai di situ saja, uwaknya Nursyam (60) yang sedang menunaikan sholat di kamar, tak luput dari amuk pria yang sudah dicap anak durhaka itu. Parahnya lagi, tak puas menyerang kedua orangtua itu, dia juga menghancurkan perabotan dengan cangkul hingga seisi rumah berantakan.

Keterangan diperoleh dari warga, peristiwa itu berawal ketika pria ini hendak mengambil uang uwak simpanan uwaknya dari dalam lemari. Namun, perbuatannya itu dipergoki ibunya, Zusliarti. Bukannya malu atau merasa bersalah ketika dilarang, Reza malah menyerang ibu kandungnya itu.

Zusliarti (berdiri) dan kakaknya Nursyam (duduk di pinggir parit), usai diserang Reza.

Beruntung, perempuan itu bisa meloloskan diri dan lari ke rumah Kepala Lingkungan Jalan Saudara bernama Rustono (44). Melihat warganya datang melaporkan kejadian tersebut, Rustono bersama Zusliarti mendatangi Reza untuk mendinginkan situasi.

“Kejadian ini sudah saya laporkan ke Polsek Patumbak tadi. Karena kita takut terjadi yang tak diingini, tapi sampai sekarang polisi tak juga datang,” kata Rustono. Masih di lokasi, Zusliarti bersama kakak kandungnya Nursyam mengaku khawatir Reza kembali mengamuk pada malam hari. Dia pun meminta agar Kepling menangkap dan menyerahkan anaknya itu kepada polisi.

“Kalau dia tidak ditangkap dan diserahkan ke polisi, aku takut anak ku itu ngamuk lagi begitu Pak Kepling pergi dari rumah ku ini,” ucap Zusliarti. Apa yang dikhawatirkan Zusliarti akhirnya benar-benar terjadi. Reza kembali mengamuk dan mengejar ibunya dengan pisau. Sekali lagi perempuan itu bisa lolos dari amuk anak durhaka itu dan belari keluar rumah sambil berteriak minta tolong.

Mendengar suara wanita paruh baya itu, warga sekitar pun berdatangan untuk menolong. Reza yang masih menggengam sebilah pisau di tangan akhirnya berhasil diringkus. Tanpa dikomando, massa yang terpicu emosi pun langsung memukulinya begitu tertangkap. Apalagi, pemuda itu sempat mengancam-ancam warga dengan pisau sebelum dia tertangkap. Kepling dan warga akhirnya dapat menyita pisau dapur yang dibawa Reza.

Selanjutnya pria itu pun digiring dengan tangan terikat ke Mapolsek Patumbak pada malam hari.

“Dia mengejar-ngejar dan mengancam akan membunuh orangtuanya dan bahkan warga. Pak Kepling pun dilawannya. Makanya kami tangkap ramai-ramai dan lalu kami bawa kemari,” bilang warga di Polsek Patumbak. (dra)
Share:
Komentar


Berita Terkini