Tergiur 'Seragam Menjanjikan' Tunas Bangsa Hiraukan Dampak

Editor: metrokampung.com

Rantau-metrokampung.com.
Pengembangan sistem pemerintahan dengan bertambahnya plang instansi kedinasan di Kabupaten Labuhanbatu seiring dengan meningkatnya kebutuhan lapangan kerja seakan memberi peluang kesempatan yang menjanjikan bagi anak negri untuk berlomba lomba mendapatkan kedudukan meski berawal pada posisi terkecil sekalipun.

Hal itu menjadi satu kewajaran ditinjau dari faktor harapan bagi setiap orang untuk dapat hidup layak kedepan tentunya.

Namun sangat disayangkan impian dan harapan justru mengakibatkan permasalahan yg menimbulkan kekecewaan bahkan amarah yang berdampak negatif pada pemeritah terkait. Pasalnya para pencari kedudukan tidak lagi memikirkan ada atau tidaknya dampak negatif yang timbul.

Ironisnya para pencari kedudukan tidak segan segan membuat pernyataan pernyataan untuk tidak mengharap apapun dari tugas yang akan diembannya, setatus penetapan  termasuk ada tidaknya gaji yang harus diterima dari pengabdiannya kelak. Hal tersebut jelas memposisikan pencari kerja sebagai tenaga kerja sukarela (TKS).

Bahkan adanya informasi menggunakan uang bernilai puluhan juta rupiah sebagai pelumas untuk dapat dudukan. Seogianya perlakuan ini tidak terlepas dari kepentingan oknum tidak bertanggung jawab yang mengajas manfaatkan kesempatan serta jabatan yang didudukinya di pemerintahan.

Demikian terjadi di DP3A (Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak) Labuhanbatu, Kamis (31/5) kemarin, sejumlah TKS Protes didepan kantor DP3A meminta kejelasan status mereka yang awalnya sebagai TKS justru sudah di resaint. Uniknya DP3A lakukan penerimaan TKS yang baru. Luapan kekecewaan sejumlah TKS tidak berakhir sampai disitu justru melanjutkan pengaduan ke DPRD Labuhanbatu atas perlakuan dinas tersebut. Sembari membeberkan mereka tidak digaji, bahkan adanya uang secara kolektif yang diserap dari mereka oleh oknum tertentu agar mendapat pekerjaan itu.

Atas keluhan tenaga Kerja sukarela(TKS) tersebut sejumlah Fraksi PDI-P, Fraksi Demokrat, Farksi Gerindra,  Ketua Komisi A berjanji akan menuntaskan permasalahan ini.

“Cocok kalian menyampaikan aspirasi pada kami yg duduk disini sebagai wakil kamu untuk menyampaikan keluhan yg kamu alami. Kami akan tindak lanjuti hal ini," papar Abdul Rahim.(MK/RFS/red)
Share:
Komentar


Berita Terkini