Pakpak bharat.metrokampung.com
“Keluarga yang bahagia adalah keluarga yang mampu mengucap syukur dalam segala hal, waktu dan keadaan,” demikian disampaikan oleh Ketua PKK Kabupaten Pakpak Bharat, Ny. Dewi Remigo Berutu yang juga selsaat menjadi narasumber pada Kegiatan Pertemuan ibu-ibu Se-Paroki Santa Lusia Salak yang digelar di Gedung Serbaguna, Jl. Sulang Silima, Salak, Sabtu (21/7).
“Jangan cuma ketika dapat rezeki saja baru kita ingat mengucap syukur, ketika perkara datang kita lupa mengucap syuku,” tutur Ny. Dewi Remigo.
Ibu PKK ini juga mengatakan bersyukur pada saat-saat susah tidak berarti bahwa kita senang dengan keadaan kita. Itu berarti bahwa kita menggunakan iman untuk melihat hikmah di balik kesulitan-kesulitan yang kita hadapi saat ini.
“Memang bersyukur itu tidak mudah untuk dilakukan, karena penilaian yang bisa diberikan bukan dari perbuatan dan perkataan kita saja, tapi Tuhan bisa melihat dalam hati kita yang sesungguhnya. Segala cobaan hidup yang terus mengguncang keadaan kita, membuat kita tidak bisa memberikan rasa syukur yang sepenuhnya.” tambah Ny. Dewi.
Sementara Bupati Pakpak Bharat, Dr. Remigo Yolando Berutu, MBA, M.Fin saat memberikan penjelasan terkait dengan “Keluarga” mengatakan bahwa keluarga adalah gereja kecil yang sangat berkaitan dengan perempuan, seorang perempuan/ibu itu sangat besar pengaruhnya di keluarga karena ditangan ibu lah anak-anak dididik secara terus menerus “mau jadi apa anak, itu tumbuh karena keluarganya,” tutur Remigo.(vikram/red)
