Jenazah korban setelah dievakuasi. |
Warga Kecamatan Pangkatan dihebohkan dengan penemuan mayat seorang pria yang mengapung di parit bekoan yang berada di Dusun VIII Alur Naga Pasar, Desa Pangkatan Kecamatan Pangkatan, Kabupaten Labuhanbatu, Senin (3/9) siang.
Setelah diketahui, mayat pria tersebut bernama Andi (40) warga Rantauprapat. Jasad korban, pertama kali ditemukan oleh sepupunya Murniati (36), saat hendak menarik Penilar (jaring Ikan) di parit bekokan yang tidak jauh dari depan rumahnya.
Melihat abang sepupunya itu, Murniati sontak histeris dan memberitahukan kepada suaminya Jumadi Rambe untuk melihat ke lokasi dan selanjutnya menghubungi Personil Polsub Sektor Pangkatan dan Polsek Bilah Hilir.
Lokasi ditemukannya mayat korban. |
Hari Minggu kemarin, lanjut Jumadi, korban masih berada di rumah, tetapi dalam keadaan sakit.
"Sakit dia, menggigil. Rencananya korban mau dikebumikan di pemakaman umum hari ini juga," tambahnya.
Musibah itu, membuat Murniati tak henti menangis. Ia sedih karena mengingat kedatangan abang sepupunya itu dianggapnya hanya mengantarkan nyawa.
"Kedinginan dia kemarin, waktu kami mau pergi undangan. Kukasih jaket, nanti makan abang ya, aku udah masak kubilang. Selama ini nggak pernah jumpa, sepala jumpa tinggal nyawa. Hanya mengantar nyawa ajanya dia kemari. Kucium udah bau busuk, udah dikerubuti keong," ujar Murni sambil terisak.
Sementara itu, Kepala Polisi Pos Pangkatan, Ipda Sutiono mengatakan, berdasarkan keterangan Murniati korban meninggal karena sakit.
"Setelah kita melakukan olah TKP dan memeriksa sejumlah saksi, korban kita bawa Puskesmas Pangkatan. Tidak ada ditemukan tanda tanda kekerasan ditubuh korban. Diduga, penyakit korban kambuh sewaktu pergi ke pinggir parit bekoan dan terjatuh," tuturnya. (AL/simon)