Mohon Perbaikan Jalan Desa Sabungan -Hajoran Labusel

Editor: metrokampung.com
Lobang diruas jalan Desa Sabungan-Hajoran Labusel. 

Labusel-metrokampung.com
Banyak lubang di sepanjang Jalan Lintas Sumatera dari Desa Sabungan Hilir sampai Desa Hajoran, Kecamatan Sungai Kanan, Kabupaten Labuhanbatu Selatan, yang dapat mengancam keselamatan bagi pengendara saat melintasi jalan ini.


Kondisi ruas jalan yang menghubungkan Kabupaten Labuhanbatu Selatan dengan Kabupaten Padang Lawas Utara ini, kian hari kian memprihatinkan, karena lubang-lubang tersebut semangkin besar yang kedalamannya mencapai bekisar 30-40 cm dengan diameter 1,5 m-2 m. Apalagi dimusim hujan, jalan tersebut seperti bak kubangan kerbau.

Menurut penuturan M. Taher Siregar warga Lingkungan Martopotan Kelurahan Langgapayung, akibat kondisi jalan tersebut sudah sering terjadi kecelakaan lalu lintas, paling banyak pada malam hari. Selain jalan berlubang, faktor penyebab terjadinya kecelakaan, tidak adanya LPJU (Lampu Penerangan Jalan Umum).

“Mohon perbaikan jalannya, sudah sering sekali pengendara sepeda motor terjatuh akibat terperosok. Apalagi pada malam hari. Selain itu, truk-truk juga sering terbalik,” kata Taher Siregar, Sabtu (8/12).

Hal yang sama juga disampaikan, Zulkipli warga Desa Hutagodang, Ia mengatakan kerusakan Jalan Lintas Sumatera tersebut pernah menyebabkan kecelakaan dimana pengendara mengalami luka yang serius, yang terjadi pada pekan lalu, Senin (26/11).

“Akiban jalan rusak itu, pengendara sepeda motor pernah terjatuh setelah terperosok masuk ke lubang, dan mengakibatkan korban mengalami luka parah, tepatnya di Lingkungan Martopotan, Langgapayung,” ujarnya.

Juga disampaikan Akyar Warga Desa Ujung Gading, mengungkapkan, kerusakan jalan sudah terjadi cukup lama. Pemeliharaan jalan memang dilakukan, tetapi tidak bertahan lama. “Pemeliharaan jalan memang dilakukan, tetapi tidak bertahan lama. “Perbaikan jalan hanya ditambal sulam. Karena jalan ramai, ya cepat rusak lagi,” ungkapnya.

Menurut dia, sudah banyak kecelakaan terjadi akibat jalan rusak tersebut, terutama para pengendara sepeda motor. Kebanyakan terjadi karena mereka menghindari jalan berlubang.

“Tak hanya itu, drainase jalan juga tak berfungsi. Akibatnya, menyebabkan aspal cepat rusak, terutama ketika hujan lebat,” tambahnya.

Sudah banyak warga pengendara mengeluhkan rusaknya Jalan Lintas Sumatera ini. Namun, kondisi jalan tersebut, belum mendapat perhatian yang serius dari pihak Pemerintah, instansi terkait.


Pemkab Labusel melalui Kasubbag Humasnya akan menyampaikan hal ini nantinya dalam pembahasan.

"Keluhan masyarakat akan kita sampaikan "jelasnya IK. (TM/mk)

Share:
Komentar


Berita Terkini