 |
| Bupati Labura diwakili Kadis Kominfo Drs Sugeng (baju putih) menyerahkan bundelan buku statistic kepada Sekretaris BKD Singgih Purwoto SSos disaksikan Ketua Panpel Rena Dewi Pratiwi ST dan yang mewakili BPS Labura pada acara Kegiatan Penyusunan dan Pengumpulan Data Statistik Daerah yang diselenggarakan di lantai II aula Diskominfo, Jumat. |
Labura-metrokampung.com
Bupati Labuhanbatu Utara H. Kharuddin Syah SE dalam sambutan tertulis yang dibacakan Kadis Kominfo Labura Drs Sugeng Menyampaikan bahwa peranan statistik sangat penting. Hal tersebut disampaikannya pada Kegiatan Penyusunan dan Pengumpulan Data PDRB (Produk Domestik Regional Bruto).
“Dalam pemerintahan, statistik mempunyai peranan yang sangat penting. diantaranya untuk perencanaan pembangunan yang dapat digunakan untuk mengetahui kecenderungan (trend) yang terjadi, menentukan prioritas pembangunan dan sebagai acuan dalam evaluasi.” Ucapnya Di lantai II Aula Diskominfo, Jumat (22/03).
Dengan adanya angka statistik, berbagai program seperti pengendalian kegiatan pembangunan, prakiraan terhadap bencana, risiko dan hambatan yang dihadapi dalam pembangunan lebih mudah untuk dikaji sebelum mengambil sebuah kebijakan.
Dikatakannya, dalam penyusunan perencanaan pembangunan daerah, selain data dari BPS, diperlukan juga data dari masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD). “Banyak sekali data sektoral bersumber dari OPD yang bisa dijadikan sebagai dasaran perencanaan pembangunan,” sebutnya.
“Sebagai contoh data tentang kependudukan mencakup struktur penduduk, populasi usia sekolah yang ada dalam system persekolahan dan diluar system persekolahan,” katanya. Dengan mengetahui data tentang itu, maka pemerintah dapat memperkirakan kebutuhan sekolah yang dibutuhkan dan harus disediakan.
Lebih lanjut disebutkannya, dalam rangka mendukung pembangunan daerah, diperlukan sinergi antara BPS sebagai penyedia data dasar dan OPD sebagai penyedia atau sumber statistik sektoral.
“Disinilah diperlukan kesadaran dan partisipasi aktif dari OPD dalam hal penyediaan data sektoral,” tandasnya.
Karena dengan data sektoral yang akurat, maka pembangunan akan lebih terarah. “Jika data sektoral ini sudah terbangun di masing-masing OPD, diperlukan suatu system informasi statistic yang mampu menyadikan data sektoral secara terintegrasi,” tandasnya.
Sebelumnya Ketua Panitia kegiatan yang juga Kepala Bidang Statistik, Persandian dan Telamatika Diskominfo Labura Resna Dewi Pratiwi ST melaporkan kegiatan tersebut bertujuan untuk mendapatkan hasil PDRB yang akurat dan diikuti oleh OPD yang ada di jajaran kabupaten bermotto Basimpul Kuat Babontuk Elok itu.
Terlihat hadir dalam acara itu mewakili Badan Pusat Statistik (BPS) Kepala seksi IPDS Labura Yuliah Nur Jannah SST, M.Si. Usai dibuka, Kadis Kominfo menyerahkan buku berisi hasil statistic kepada perwakilan peserta.(Kur/Sanjung/Simon)
