Aktifitas Bongkar Muat Sapu Lidi di Pasar Mereng Resahkan Pengguna Jalan

Editor: metrokampung.com

Asahan, Metrokampung.com
Aktifitas bongkar muat sapu lidi truck peti kemas atau kontainer yang berada di simpang pasar Mereng, Kacamatan Sei Dadap meresahkan pengguna jalan. Pasalnya aktifitas bongkar muat tersebut mengganggu kenyamanan pengguna jalan.

"Kami warga Seikamah terganggu akibat bongkar muat sapu lidi, apalagi parkir mobil roda gandeng kontainer memakan badan jalan sehingga sangat  mengganggu pengguna jalan, "kata Wandi warga Seikamah, Senin (10/8/2020).

Menurut Wandi, bongkar muat sapu lidi mobil kontainer tersebut masih bisa dilakukan ditempat yang tidak banya dilalui oleh pengendara, apalagi aktifitas truck pengangkut sapu lidi dapat membahayakan pengendara motor.

"Kenapa harus di simpang pasar Mereng yang banyak dilalui orang dilakukan bongkar muat, ditempat lain apa tak bisa. Simpang pasar Mereng ini kan menjadi pintu masuk ke desa Seikamah dan Seilama, akibatnya banyak pengendara roda dua dan empat terganggu kenyamanannya, "sebutnya.

Amatan Metrokampung.com dilokasi, terlihat mobil truck coldiesel dengan 4 orang kernet memuat sapu lidi kedalam mobil torado peti kemas atau kontainer yang terparkir di bahu jalan, padahal Pemerintah Kabupaten Asahan telah menyediakan terminal cargo yang berlokasi disamping terminal Madya Kota Kisaran sebagai tempat bongkar muat. (AS/MK)
Share:
Komentar


Berita Terkini