 |
Lurah Merry Luciana Viviyanti Pasaribu melakukan penataan pedagang pasar pagi. |
Galang, metrokampung.com
Mengawali tugasnya sebagai Lurah Galang Kota, Kecamatan Galang, Kabupaten Deli Serdang, Merry Luciana Viviyanti Pasaribu bersama perangkat kelurahan berikut seluruh kepala lingkungan turun ke pusat pasar Galang Kota.
Para pedagang yang berjualan di pinggir Jalan Perintis Kemerdekaan Galang Kota dihimbau agar tidak berjualan di bahu jalan tersebut. Para pedagang juga diminta mematuhi waktu yang telah disepakati yakni hanya dibolehkan berjualan hingga pukul 07:00 WIB.
“Ini sifatnya penataan, sesuai dengan kesepakatan dahulu bahwa pedagang pasar pagi hanya dibenarkan berjualan hingga pukul 07:00 WIB. Hal ini guna mengindari kemacetan di Jalan Perintis Kemerdekaan,”jelas Sekretaris Kelurahan, Herman Kaya Siregar mendampingi Lurah Merry Luciana.
Selain menata pedagang pasar pagi, Lurah Merry Luciana Viviyanti Pasaribu bersama perangkatnya serta 8 keplingnya juga melakukan penataan para pedagang yang berjualan di Jalan Sersan Arifin, terutama di simpang empat kantor Camat Galang.
Menurut Lurah Meery dirinya hanya melanjutkan tugas Lurah Galang Kota sebelumnya, Rudi Harmoko yang kini dipromosikan menjadi Sekretaris Kecamatan di Kutalimbaru.
Sejak dilantik Bupati Deli Serdang, Ashari Tambunan bersama 31 pejabat di lingkungan Pemkab Deli Serdang dua pekan lalu, Merry telah turun ke delapan lingkungan di wilayah Kelurahan Galang Kota.
Selain memperkenalkan diri kepada warga dan tokoh masyarakat serta pemuka agama, Lurah Merry juga melakukan sosialisasi serta himbauan kepada masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan dalam aktivitas sehari hari.
"Hal itu sebagai upaya kita bersama memutus rantai penyebaran Covid 19,"ujar Lurah Merry yang pada kesempatan tersebut juga membagikan masker gartis bersama perangkat kelurahannya.
Sebagaimana pesan Camat Galang, Asma Fitriyan Syukri kepada jajaran, sambung Lurah Merry, untuk selalu meminta warga menerapkan 5M yaitu: memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, serta membatasi mobilisasi dan interaksi.
Selain Seklur Herman Kaya Siregar, Lurah Merry juga didampingi Kasi Penertiban Manogi Tampubolon, Kasi Pemberdayaan Perempuan Sauarni termasuk delapan kepling dan dibantu petugas Trantib Kecamatan.(dra/mk)
