Massa Geruduk Kantor Desa Kades Perdamean Kabur Lompat Pagar

Editor: metrokampung.com
Warga mendatangi kantor desa karena oknum kades diduga selingkuh dengan istri salah satu anggota BPD.

Tanjung Morawa, metrokampung.com
Seratusan warga mendatangi kantor Desa Perdamean Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang, Senin (9/4/22).
 
Warga keberatan karena kades mereka berselingkuh dengan istri anggota BPD juga pengurus BKM salah satu mesjid di desa mereka.
 
Warga yang datang terdiri pria dan kaum ibu membawa beberapa karton bertuliskan mereka tidak ingin Kades Perdamean berbuat asusila,"Kamu Sintua HKBP, Yang Punya Istri Harap Dijaga Awas Jadi Korban, Jangan Berbuat Asusila di Desa Perdamean Ini."
 
Kedatangan warga diterima oleh Ketua BPD Perdamean Iwan, anggota BPD Hamdan Siregar - suami Junita Samosir perempuan yang diselingkuhi Kades Perdamean dan Sekdes Hengki Sipahutar.

Warga yang membawa poster berisi penolakan warga terhadap perbuatan kades diduga selingkuh dengan istri salah satu anggota BPD.

Sementara Kades Perdamean, Toni Hasudungan Sitorus (52)  yang sebelumnya berada di kantor desa dikabarkan kabur dari pintu belakang kantor dengan cara lompat pagar begitu melihat seratusan warga mendatangi kantor desa.
 
Kepada warga, Ketua BPD Iwan mengatakan mereka akan menyurati Camat Tanjung Morawa Marianto Irawadi terkait permasalahan ini.
 
"Paling lamban Jumat (13/5/22) mendatang surat kita sudah sampai kepada Camat,"bilang Iwan di hadapan warga.
  
Turut hadir petugas Bhabinkamtibmas Aiptu Budi Ketaren, Babinsa Serda Dermawan Tanjung, anggota Satpol PP dan Sekretaris Desa Hengki Sipahutar.
  
Usai mendengar penjelasan pihak desa dan anggota BPD warga kemudian membubarkan diri dengan tertib.
 
Sejumlah warga yang ditemui sebelum membubarkan diri menuturkan mereka menolak keras dipimpin kades mesum.
 
Bahkan posisi Toni sebagai sintua gereja juga telah dinon- aktifkan selama seminggu.
 
"Dimanakah otaknya mu Toni. Bisa-bisanya istri warga mu sendiri kau tiduri,"teriak sejumlah warga seraya menegaskan jika aksi massa warga tidak ada ditunggangi oleh calon kades yang kalah pada Pilkades baru lalu dan merupakan aksi spontan masyarakat 
 
Warga juga akan menyurati Bupati, DPRD Deli Serdang, Sekdakab dan Menteri di Jakarta.
 
Diberitakan, Toni yang baru terpilih untuk 3 periode pada Pilkades baru lalu tersandung kasus perselingkuhan dengan istri Hamdan Siregar, anggota BPD.
 
Kasus dugaan perselingkuhan Toni dengan Junita Samosir (44) - istri Hamdan Siregar (53), yang juga pengurus BKM salah satu mesjid di desa itu telah dilapor ke Polresta Deli Serdang oleh suami sah dari Junita Samosir, ibu 2 anak laki-laki lajang tersebut.
 
Dugaan perselingkuhan  terungkap saat anak pasangan Hamdan dan istrinya Junita bernama Fajar melihat hape milik ibunya dan menemukan foto mesra antara ibunya dengan  Toni Sitorus.

Sebelumnya, kasus perselingkuhan antara keduanya juga pernah terjadi dan telah didamaikan secara lisan di kantor desa antara Junita, Hamdan dan Toni.
 
Saat itu Junita mengaku sudah berhubungan badan dengan oknum kades sebanyak tiga kali, namun Toni mengaku hanya sekali.
 
"Cium tangan kades sama aku. Dia minta maaf dan tidak akan mengulanginya lagi. Tapi apa. Tetap juga dilakukan dan diulangi perbuatan yang sudah-sudah itu lagi,"kata Hamdan kepada wartawan.
 
Namun janji tinggal janji, dua tahun belakangan ini hubungan keduanya, Toni dan Junita terus berlanjut. Hal itu terbukti ketika ditemukan foto-foto mesra keduanya di hape milik ibu Fajar, mahasiswa semester 8 salah satu universitas negeri di Medan itu.(dra/mk)
Share:
Komentar


Berita Terkini