![]() |
Turun Langsung : Lucky saat turum langsung ke sekolah tersebut. |
Langkat, Metrokampung.com
Berita tak sedap muncul saat reses anggota DPRD Langkat, Lucky Chua dari Partai Perindo di Desa Muka Paya, Hinai, Sabtu (3/9/ 2022) yang lalu. Saat itu, puluhan warga, khususnya emak- emak mengeluhkan masa depan anak- anak mereka, karena buruknya kondisi sekolah yang ada di desa itu.
Yang pertama, asbesnya bolong- bolong dan dindingnya retak- retak. Toilet atau MCK-nya pun jorok dan sudah tidak bisa lagi dipergunakan.
![]() |
Geleng-geleng Kepala :Lucky hanya bisa geleng- geleng kepala mendengar leluhan warga. |
Bahkan pintunya pun jebol, sehingga anak- anak yang mau buang air kecil dan buang air besar terpaksa harus menumpang di rumah- rumah tetangga.
Bagaimana ini, sekolah kok parahnya seperti itu? Apa kerja kepala sekolah dan pengawas sekolahnya?.
Ohh, kepala sekolahnya ternyata lebih parah lagi. Buktinya, dia diam saja. Bahkan, jarang masuk.
Kata emak- emak itu yang notabene adalah para orang tua siswa yang menuntut ilmu fi sekolah tersebut, kalau pun masuk, terus pergi. Guru- gurunya juga seperti itu.
Bahkan, upacara yang biasa dilaksanakan pada setiap hari senin pun tidak pernah dilaksanakan. Gawat kali ah.
Keluhan itu disampaikan emak- emak itu labgsung kepada Lucky seraya mengajaknya untuk turun dan melihat langsung sekolah tersebut, sehingga jelas dan tidak asal ngomong saja.
![]() |
MCK :Inilah toilet (MCK)sekolahnya. Selain jorok, dindingnya pun jebol dan pintunya tidak ada. |
Wah, bukan main terkejutnya Lucky. Masyarakat pun heboh, karena momen itu direkam dan disebarkan ke media sosial.
Inilah bukti kalau pendidikan di Kabupaten Langkat sebenarnya masih buruk dan memprihatinkan. Bayangkan saja, selain bangunan sekolahnya banyak yang rusak, guru dan kepala sekolahnya pun tidak menunjukkan etika dan tanggung jawab yang baik.
Inilah bukti kalau pendidikan di Kabupaten Langkat sebenarnya masih buruk dan memprihatinkan. Bayangkan saja, selain bangunan sekolahnya banyak yang rusak, guru dan kepala sekolahnya pun tidak menunjukkan etika dan tanggung jawab yang baik.
Ya, seperti SDN 056620 Muka Paya Ujung itu. Pantaslah geleng- geleng kepala Lucky melihatnya.
Sekretaris DPD Partai Perindo Kabupaten Langkat, Hidayat Syahputera yang ikut serta dan melihat langsung sekolah tersebut bersama Lucky ketika dikonfirmasi, Kamis (11 /11/2022), membenarkan hal itu. Katanya, pantaslah masyarakat kecewa, begitulah pula kondisinya.
Dimanalah hati nurani gurunya, kepala sekolahnya, pengawas sekolahnya dan para pejabat Pemkab Langkat, khususnya Kadis Pendidikan Langkat, melihat sekolah yang tak layak disebut sekolah itu?
Nah, setelah viral di media sosial, barulah Kadis Pendidikan Langkat turun ke sekolah tersebut. Kalau tidak viral, yah mungkin masih tenang- tenang saja dia duduk di kantornya.
Semoga berubah ya hati nurani para pemimpin kita, sehingga sekolah- sekolah yang rusak bisa segera diperbaiki dan dana BOS-nya tidak dikorupsi, tapi dipergunakan sebagaimana mestinya.(Sr/BD)