Ondim Tinjau Dermaga Pangkalan Brandan Yang Runtuh

Editor: metrokampung.com
Tinjau : Ondim langsung meninjau dermaga yang runtuh tersebut.

Langkat, Metrokampung.com
Plt Bupati Langkat H.Syah Afandin SH (Ondim) meninjau dermaga umum Tempat Pelelangan Ikan (TPI) di kawasan pajak ikan lama, di  depan Mako Sat Polairud Res Langkat, di Jl Babalan Kelurahan Brandan Timur, Kecamatan Babalan, Kamis (3/8/2023). Dermaga itu rubuh, terjadi pada hari Rabu  (2/8/ 2023) pada sekitar pukul 19.15 WIB yang mengakibatkan 6 orang korban luka-luka. 
       
Plt Bupati Langkat H.Syah Afandin SH (Ondim) langsung  berkoordinasi dengan OPD terkait  dan beliau pun menyampaikan harapannya agar perbaiman dan pembangunannya direncanakan di P APBD Kabupaten Langkat. Dia juga  memerintahkan kepada Kadis PUPR untuk segera bertindak, bagaimana agar dermaga tempat pelelangan ikan itu bisa segera dibangun guna kelancaran ekonomi masyarakat Pangkalan Brandan.
Menjenguk Para Korban : Ondim saat menjenguk para korban yang dirawat di RSU Pertamina Pangkalan Brandan.

Pada kesempatan tersebut Ondim pun menjenguk para korban yang luka-luka yang di rawat di rumah sakit umum (RSU) Pertamina Pangkalan Brandan.  Beliau pun menyapa para korban luka-luka yang dirawat sembari memberikan semangat, semoga kiranya cepat sembuh. 
       
"Ini adalah kejadian alam yang tidak terduga. Semoga kiranya Allah SWT segera memberikan kesembuhan pada para korban luka dan bisa pulang kembali  ke rumahnya berkumpul bersama keluarga," ujarnya.
Camat Babalan Restra Yudha S.IP menyampaikan bahwa adapun para korban yang mengalami luka-luka, masing-masing adalah : Nadra Sandora Nasution (23) warga Jalan Kalimantan, Pangkalan Brandan, Anisa (23) mahasiswa UMSU Medan warga Sidodadi Alur Dua, Sei Lepan,  mengalami luka kaki kiri dan tangan kanan. Lalu Bunga (18), pelajar Aliyah Teluk Meku  Titi Hitam mengalami luka di bagian paha kiri dan mata kaki kiri. Mereka dirawat di RSU Pangkalan Brandan. 
       
Selanjutnya, Nathania (30) warga Simpang Kolam Gebang, mengalami luka di bagian kaki serta dua anaknya masing- masing, Nova Uliarti (5), mengalami luka di badan dan tangan, dan Felisia (3) mengalami luka pada kedua tangan dan kaki.
       
Untuk korban luka-luka atas nama Nova Uliarta, dan ibunya Nathania Br. Siregar, yang  Alamat di Jl. Sudirman, No. 40, Kel. Pekan Gebang, Kec. Gebang pun menjadi pasien pindah rawat dari RSU Pangkalan Brandan ke RSUD Tg. Pura. (BD)
Share:
Komentar


Berita Terkini