Camat Gunung Meriah Terkesan Asbun Soal Bimtek Berbiaya Rp 180 Juta

Editor: metrokampung.com

Camat Gunung Meriah Budiman Sembiring saat membuka kegiatan bimtek di Hotel Pancur Gading Deli Tua.

Gunung Meriah, metrokampung.com
Pernyataan Camat Gunung Meriah Kabupaten Deli Serdang, Budiman Sembiring terkait ketidakhadirannya pada acara bimbingan teknis (bintek) terkesan asal bunyi.

Berdasarkan foto dokumentasi yang diperoleh wartawan bahwa mantan Camat STM Hulu yang lama berkarir sebagai Kasi Pembangunan Kantor Camat Gunung Meriah tersebut terlihat hadir dan membuka kegiatan yang berlangsung di Hotel Pancur Gading Jalan Kuala Simeme Pamah Kecamatan Deli Tua Kabupaten Deli Serdang selama 2 malam 3 hari terhitung Rabu - Jumat (5-7 Juni 2024).

Budiman Sembiring yang mengenakan baju putih lengan panjang terlihat memberikan sebuah tas kegiatan bimtek secara simbolis kepada dua peserta yang hadir salah satunya Kepala Desa Gunung Paribuan Martiami Tarigan pada Rabu malam pembukaan bimtek.


Kegiatan bimtek yang diikuti 36 peserta dari 12 desa berbiaya Rp 180 juta.

Spanduk yang terpasang di lokasi kegiatan bimtek tertulis Pemerintah Kecamatan Gunung Meriah pelatihan ketahanan pangan desa pembuatan pupuk kompos dari organik dengan thema pengembangan pertanian desa.

Bintek tersebut diikuti oleh 12 desa yang ada di Kecamatan Gunung Meriah. Setiap desa mengirim 3 orang peserta dengan biaya Rp 5 juta per peserta.

Kalau ditotal kegiatan bimtek yang berlangsung 2 malam 3 hari tersebut menghabiskan biaya Rp 180 juta.

Dalam kurun waktu setengah tahun ini, desa- desa di Kecamatan Gunung Meriah telah mengikuti beberapa kali kegiatan bimtek.

Dana untuk mengikuti kegiatan tersebut berasal dari alokasi dana desa (ADD) masing-masing desa. Sehingga menuai protes warga di sana.

"Setiap kegiatan bimtek tidak pernah lebih dulu dianggarkan dalam musyawarah desa dan selalu mendadak. Habis sebagian uang ADD untuk bimtek. Kita menduga kegiatan seperti ini merupakan kegiatan titipan. Begitu juga dengan barang-barang lain yang masuk ke desa. Bukan karena kebutuhan, tapi karena titipan oknum agar bisa menikmati sebagian ADD,"ungkap warga desa di Kecamatan Gunung Meriah yang menolak menyebutkan nama.


Dikonfirmasi hal ini berulang kali, Camat Gunung Budiman Sembiring tidak merespon dan terkesan bungkam. Pesan singkat tidak dibalas, telepon juga tidak diangkat. 

Diberitakan sebelumnya, Budiman Sembiring, Camat Gunung Meriah menyatakan dirinya tidak menghadiri kegiatan bimtek tersebut dan hanya mengirimkan perwakilan.

"Biar perwakilan saya saja yang mewakilinya,"jawabnya saat dikonfirmasi via seluler, Rabu (5/6/24).

Berdasarkan undangan dan  tertib acara yang dikirim camat kepada wartawan bahwa pembukaan bimtek akan dilakukan Camat Budiman Sembiring, Rabu malam. 

Adapun pelaksana kegiatan salah satu yayasan asal Kecamatan Tanjung Morawa.

"Iya benar. Tiga orang peserta setiap desa. Totalnya 36 orang peserta dari 12 desa di Kecamatan Gunung Meriah. Biayanya Rp 5 juta per orang,"tambah Budiman Sembiring ketika dikonfirmasi.

Pada hari kedua bimtek, Kamis (6/6/24) tertulis Danramil 08/Bangun Kodim 0207/Simalungun pemberi materi pupuk organik membangun kesuburan tanaman alami.(ren/mk)
Share:
Komentar


Berita Terkini