 |
| Sekretaris Umum KONI Langkat, H. Hadi Ilham |
Langkat, Metrokampung.com
Saat Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 yang lalu digelar di Aceh dan Sumut, tak ada atlit gulat dari Kabupaten Langkat yang tampil membela tim Sumatera Utara. Itu tentu tantangan, sehingga ke depan, jangan lagi terjadi seperti itu.
Hal itu terungkap dari Kejurkab gulat Langkat yang digelar di gedung PKK Langkat, di Stabat, Rabu (18/12/2024) saat Sekretaris Umum KONI Kabupaten Langkat, H. Hadi Ilham menyampaikan sambutannya.
"Apapun ceritanya, karena memakai dana APBD, semua harus transparan, tak boleh dimain- mainkan. Jadi, kalau sebelum Pilkada, ada kita gelar kejurkab untuk 13 cabang olahraga, maka setelah Pilkada ada 5 cabang olahraga lagi, sehingga seluruhnya ada 18 cabang olahraga yang menggelar kejurkab," ujarnya.
Lebih lanjut dia pun menambahkan, kejurkab itu terlaksana, tentu berkat kerjasama yang baik antara Pemkab Langkat, KONI Langkat dan pengurus dari cabang olahraga.
"Yang jelas saat PON yang lalu, tak ada atlit dari Kabipaten Langkat yang tampil mewakili cabor gulat. Jadi, melalui kejurkab ini kami ingatkan, teruslah berlatih dan teruslah berprestasi. Kalau berprestasi, kan bisa diorbitkan untuk memperkuat tim PON Sumatera Utara," ujarnya.
"Kalau berprestasi di PON, ya bisa dapat bonus dan bisa pula direkomendasikan untuk masuk TNI- Polri," tambahnya.
"Apalagi, kejarlah prestasi itu. Tahun 2025 akan digelar PORKAB. Itu adalah ajang seleksi untuk PORPROVSU. Itu pintu untuk masuk ke PON. Jadi, teruslah semangat, teruslah berlatih dan berprestasi," pungkasnya.
Selanjutnya, untuk para juri, Hadi Ilham pun tak lupa mengingatkan agar menjaga semangat fair play. Yang menang ya menang, yang kalah ya kalah.
"Jadi, jangan dibantu, jangan pula diputar- balikkan," ujarnya. (BD)
