 |
| Ketua KPU Batubara M Amin Lubis (kanan) saat meninjau surat suara di Kantor KPU Batubara didampingi Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Erwin, Komisioner Bawaslu Batubara Allen Sitohang dan Waka Polres Batubara Kompol Herwansyah Putra. |
Batubara - Metrokampung.com
Diangkut dua unit truk intercoler, sebanyak 906.571 lembar surat suara dalam 1.818 box (kotak) tiba di KPU Batubara, Rabu (13/02/2019) sekitar pukul 22.30 WIB.
Adapun surat suara Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2019 yang diterima KPU Batubara meliputi surat suara pemilihan DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota.
Sedangkan surat suara untuk pemilihan Presiden dan Wakil Presiden serta DPD belum masuk ke KPU Batubara.
Ketua KPU Batubara M Amin Lubis kepada wartawan, Kamis, (14/2/2019) membenarkan penerimaan kertas suara dan logistik lainnya.
Disebutkan Amin setelah surat suara tersebut diterima KPU, tahapan selanjutnya adalah pelipatan surat suara.
"Setelah surat suara masuk, tahapan selanjutnya adalah pelipatan surat suara. Untuk surat suara Pemilihan Presiden belum masuk," terangnya.
Selain surat suara, KPU Batubara juga telah menerima logistik lain seperti tinta, kotak suara, bilik suara, segel, sampul dan alat kelengkapan TPS.
"Tadi malam sampai surat suaranya di Batubara, dan baru pagi ini dibongkar untuk disimpan," kata Ketua KPU Batubara M Amin Lubis SHi didampingi Komisioner Devisi Teknis Penyelenggaraan Erwin S Sos.
M Amin Lubis mengatakan, untuk jumlah pastinya belum diketahui karena belum dibuat berita acaranya. Setelah surat suara ini diperoleh, kata dia, nantinya akan dicek secara keseluruhan sebelum disebarkan ke tempat pemungutan suara (TPS) dengan jumlah 1.441 TPS tersebar di 7 Kecamatan di Kabupaten Batubara.
"Nanti selesai dibongkar, serah terima, baru diketahui berapa total jumlahnya," ujarnya.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Batubara menerima kedatangan logistik surat suara Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2019 didampingi pihak Kepolisian Polres Batubara dan Bawaslu Kabupaten Batubara.
Surat suara tiba diangkut dua unit mobil Fuso Intercooler, No Plat Polisi BK 9462 ML dengan supir Muhammad Daud dan mobil Fuso Long No Plat Polisi BL 8612 JH dengan supir Jailani. (ebson ap/mk)
.jpg)
