Pemprov Sumut Ngaku Kehilangan Uang Rp1,6 Miliar di Parkiran Mobil

Editor: metrokampung.com

Medan, metrokampung.com
Uang tunai sebesar Rp1.672.985.500,- untuk honor Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) lintas Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemprovsu lenyap,di dalam mobil Avanza di pelataran parkir Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro, sekitar pukul 16.43 WIB, Senin (9/9/2019) sore.

Pernyataan ini dikatakan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Sumut Raja Indra Saleh didampingi Kabag Humas Biro Humas dan Keprotokolan Setdaprov Sumut Muhammad Ikhsan saat memberikan keterangan pers di Ruang Kerja Kepala BPKAD Sumut, Lantai 2, Kantor Gubernur,Selasa (10/9/2019) sore.

Ditambahkannya, kronologis kejadiannya pukul 14.00 WIB, pembantu PPTK Muhammad Aldi Budianto bersama tenaga honorer BPKAD Indrawan Ginting sampai di Bank Sumut Cabang Utama, Jalan Imam Bonjol, Medan. Sekitar pukul 14.47 WIB dilakukan penarikan uang tunai sebesar Rp1.672.985.500.

Kemudian pukul 15.40 WIB, Aldi dan Indrawan sampai di Kantor Gubernur Sumut. Setelah sempat berputar sekali, keduanya yang mengendarai Toyota Avanza BK-1875-ZC parkir di pelataran parkir Kantor Gubernur.

Lalu keduanya langsung masuk ke Gedung Kantor Gubernur untuk Salat dan absen pulang sekitar pukul 17.00 WIB. Namun, saat Indrawan Ginting hendak pulang melihat uang sudah tidak ada lagi di mobil.

Aldi langsung menghubungi Propam Polrestabes, lalu Propam tersebut menyarankan untuk membuat laporan secara resmi. Mereka diperiksa dan di BAP oleh pihak kepolisian. Maghrib menghubungi atasannya dan bertemu sekitar pukul 24.00 WIB di TKP bersama dengan pihak kepolisian.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Sumut Raja Indra Saleh menyampaikan, uang tersebut untuk honor kegiatan TAPD di lintas OPD.Uang tersebut diambil tunai karena akan didistribusikan ke masing-masing OPD yang terkait kegiatan TAPD.

Terkait hal ini pihaknya sudah melaporkan ke atasan yakni Gubernur Sumut dan Sekdaprov Sumut. Pihak Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut berharap kepolisian dapat segera menuntaskan kasus ini.(rel/mk)
Share:
Komentar


Berita Terkini