Kapolres Karo : Kesadaran Masyarakat Terkait COVID-19 Masih Minim

Editor: metrokampung.com

Tanah Karo, metrokampung.com
Penyemprotan massal yang digelar oleh pemkab karo sepekan yang lalu, belum menunjukkan kesadaran yang mutlak bagi masyarakat kab. Karo, khususnya daerah berastagi dan Kabanjahe sekitarnya.

Pasalnya, masih banyak laporan bahwa masyarakat minim kesadaran Untuk mematuhi himbauan yang sudah berulang kali ditegaskan oleh pemerintah karo , baik social distancing dan phsycal distancing harus  dipatuhi dan di indahkan.

Namun ternyata fakta dilapangan menunjukkan masih minim, hal ini untuk menggugah kembali kesadaran masyarakat, kita  bersama tim lain gelar  apel Penyemprotan ulang Disinfektan. Ujar Kapolres Tanah Karo AKBP Yustinus Setyo Indriono, disela sela memberikan pengantar  pengarahan kepada  tim pasukan  Polri /TNI, Damkar , Satpol , dinkes dan BPBD Karo, selasa (31/3) pukul 09.30 wib di kantor Gugus tugas Kabanjahe

Betul, Penyemprotan ulang ini agar masyarakat lebih sadar untuk mengikuti anjuran pemerintah tidak melakukan berkumpul dan selalu atur jarak saat kontak satu dengan lain, tekan Kapolres.

Kini, banyak kita  terima informasi baik siang maupun  malam masih banyak masyarakat berkerumum disuatu tempat baik kede kopi atau tempat lain, tentu ini sudah sering kali kami himbau dengan mobil patroli dengan menggunakan pengeras suara Toa, agar masyarakat mengurangi berkumpul berdamai ramai, namun hasilnya belum sepenuhnya sesuai diharapkan pemerintah, lontarnya.

Tapi, kedepan apabila ini belum dipatuhi oleh masyarakat kami pihak Polri /TNI dan satuan lainya akan membubarkan kerumunan yang dianggap berbahaya dalam penyebaran virus Covid-19, tegas Yustinus.

Menurut Yustinus, tindakan ini wajar diambil, mengingat masyarakat belum sadar, terkait Covid-19 yang sudah mengintai daerah kita, walaupun saat ini belum terdeteksi, tapi lebih bagus kita waspada dan lebih efektif  memutus mata rantai dengan cara menetapkan dan mematuhi aturan pemerintah, jelasnya.

Untuk itu, Penyemprotan kali ini menyisir daerah berastagi dan Kabanjahe, dengan melibatkan dua tim, dan peralatan taktis kendaraan Water Cannon polres karo diturunkan, melakukan Penyemprotan Disinfektan, membasmi Covid-19.

Selain itu, sepeda motor Rainmas , Damkar kab karo , dan patroli satlantas, dan mobil TNI turut diterjunkan, supaya masyarakat tahu dan tergugah kembali bahwa sangat penting penanganan penyebaran virus Covid-19 didahului dengan kesadaran masyarakat, imbuh Kapolres.

Bupati Dukung  Polri Bubarkan Massa Yang Berkerumun

Sementara, Bupati Karo Terkelin Brahmana, SH, MH sangat mendukung dan mengapreisasi langkah kebijakan yang dilakukan oleh bapak Kapolres membubarkan massa yang berkerumun, sebab kita tahu selama ini pemkab karo melalui ketua Gustu sudah menyampaikan himbauan Kepada 17 Camat agar mensosialisasikan social distancing dan phsycal, sangat penting untuk di patuhi setiap desa, ujarnya.

Namun, himbauan  yang telah ada selama ini, belum berhasil menggugah masyarakat, hal ini ditunjukkan dalam Barometer kota berastagi dan Kabanjahe, pihak polres setiap melakukan patroli, masih menemukan kurang partisipasi masyarakat mengikuti anjuran pemerintah dalam hal dilarang berkumpul, terang Terkelin.

Untuk itu, Terkelin berharap agar masyarakat saling mengingatkan satu sama lain, baik keluarga, sanak famili agar saling tegor sapa, apabila ada yang lupa phsycal distancing dalam Perkumpulan, kiranya diingatkan oleh kepala RT/RW, Kepala dusun dan Kepala desa, pungkasnya.(amr/mk)
Share:
Komentar


Berita Terkini