 |
| Haji Empeng pedagang makanan India muslim. |
Lb Pakam, metrokampung.com
Pemilik rumah makan Abdul Aziz, Haji Khaidir (48) menyatakan asal api berasal dari lantai atas ruko perabot di sebelah tempat usahanya.
"Kami taunya ada kebakaran dari orang-orang di seberang jalan. Mereka teriak api-api, kebakaran...kebakaran,"terang Haji Empeng - nama lain Haji Khaidir dalam keterangannya, Sabtu (23/10/21).
Haji Empeng kemudian menjelaskan perihal tudingan yang menyebutkan asal api dari rumah makan Abdul Aziz dikarenakan korsleting.
 |
| Haji Empeng pedagang makanan India muslim. |
"Bukan dari tempat saya asal apinya, tapi dari lantai atas ruko sebelah yang menjual perabot. Ruko itu tidak ditinggali. Buktinya dapur rumah saya tidak ikut terbakar sedikitpun," tambah pedagang makanan India muslim berusia 48 tahun tersebut.
Ditambahkan ayah 6 anak yang berjualan martabak dan mie rebus tersebut bahwa dirinya telah 30 tahun lamanya berjualan di tempat itu.
Kini, lapak dagangannya ludes. Ditaksir kerugian yang dialami Haji Empeng mencapai ratusan juta. Bahkan kalau dihitung dengan bangunan ruko miliknya yang merupakan peninggalan almarhum orang tuanya, kerugian Haji Empeng miliaran rupiah.
Ditambahkannya, begitu api belum terlalu besar iapun bergegas mengendarai sepeda motor miliknya menuju kantor Camat Lubuk Pakam di Jalan T Rajamuda untuk mengabarkan kejadian kebakaran.
Setiba di sana Haji Empeng mendapat kabar kalau mobil pemadam yang ada di kantor camat sedang rusak.
"Kalau saja mobil pemadam cepat datang, tidak terlalu habis kali ruko di sini terbakarnya,"sesal pria hitam berlobe tersebut.
Selain ruko Haji Empeng, kedai TST Bang Jon yang berdekatan dengannya juga hangus terbakar.
"Habis semuanya bang,"ujar Tini, penjaga TST Bang Jon.
Diberitakan, 9 unit ruko di Jalan
Sutomo Kelurahan Lubuk Pakam Pekan Kecamatan Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang, Jumat (22/10/21) malam terbakar.
Sutomo Kelurahan Lubuk Pakam Pekan Kecamatan Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang, Jumat (22/10/21) malam terbakar.
Empat unit mobil pemadam kebakaran milik Pemkab Deli Serdang diturunkan dibantu 1 unit damkar dari Serdang Bedagai dan
1 unit Water Canon Polresta Deli Serdang.
1 unit Water Canon Polresta Deli Serdang.
Salah seorang anggota damkar unit Batang Kuis, Beni Sinaga terjatuh dari kanopi saat berusaha memadamkan kobaran api. Sementara dua petugas lainya mengalami sesak nafas dan dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Deli Serdang.(dra/mk)
Teks foto :
Teks foto :
Deretan ruko sisa kebakaran.
Teks foto :
Teks foto :
Deretan ruko sisa kebakaran.
