Perempuan Desa Penakluk Pria Bermobil Berujung Aborsi (15), 2 Pria Teman Tidurnya Kurang Greget

Editor: metrokampung.com

Ina kembali mengajak ketemuan malam ini. Seperti biasa selalu minta dijemput di depan kos-kosannya.
 
Tepat jam 9 malam, mobil teman mesum Ina tiba di lokasi kosnya.
 
Ina yang sudah berdiri menunggu di depan jalan masuk kamarnya langsung berjalan cepat menuju mobil. Selanjutnya masuk dan duduk di bangku depan sebelah supir.
 
Rambutnya masih basah. Ina mengaku barusan keramas.
 
"Barusan siap mandi aku bang,"jelasnya tanpa ditanya.
 
"Cari tempat makan kita ya. Lapar aku. Maklum la anak kos makannya ga beraturan,"tambahnya dengan logat dibuat agak ke Jakarta-jakartaan.
 
Masih di kawasan tempat mereka awal-awal mesum, mobil berhenti di samping warung mie Aceh. Lokasinya di sebelah galon arah Simpang Pemda dari arah Tuntungan.
 
Ina melahap mie Aceh seafood tanpa sisa. Piringnya bersih. Sementara jus martabe miliknya masih tersisa setengah gelas.
 
Usai makan, Ina pun berterus terang jika ia mau ngamar kemaren karena kepingin kali merasakan kepunyaan pria semarga ibunya yang duduk di sebelahnya. 
 
"Pengen kali aku,"akunya agak malu-malu. Ina pun bercerita ternyata sebelumnya dia pernah begituan juga sama dua pria. Satunya pacar Ina yang ngekos di sebelah kamarnya. Satunya lagi pria yang telah bekerja di daerah Riau, namun rumah orang tuanya di salah satu komplek dekat galon arah Pajak Melati.
 
Kedua pria itu juga masih termasuk semarga dengan marga ibunya Ina. 
 
"Punya mereka gak segede punya kam,"kata Ina sambil merebahkan kepalanya di bahu pria yang duduk di sebelahnya.
Ina tersenyum manja. 
 
Iapun lalu bercerita kalau pacarnya ngekos di sebelah kamarnya sedang pulkam. 
 
"Rumahnya lewat Siantar arah ke Parapat, bang,"bilangnya tanpa bersalah. Mendengar itu teman pria Ina sempat kaget.
  
Nama Ina sengaja disamarkan, biar suaminya tidak terlalu menanggung malu dengan kelakuan istrinya sebelum dinikahi.
 
Kelanjutan cerita ini makin menarik. Karena Ina mulai membeber hubungan asmara dengan kedua pacarnya tersebut di tempat tidur.Ikuti terus ya. Ina adalah perempuan perantau dari salah satu desa di Kecamatan Gunung Meriah Kabupaten Deli Serdang. Dia menamatkan kuliahnya di salah satu kampus swasta di Medan. Di kampungnya, orang tua Ina tercatat sebagai warga miskin penerima bantuan rumah dari Pemkab Deli Serdang. Keluarga Ina selain pamong di desanya juga ada yang menjadi anggota BPD. (*/bersambung)
Share:
Komentar


Berita Terkini